Tahu Gejrot : Cita Rasa Pedas Manis yang Menggugah Selera

Tahu Gejrot : Cita Rasa Pedas Manis yang Menggugah Selera

Tahu Gejrot, camilan khas Cirebon dengan perpaduan rasa pedas.-Foto: instagram@bemp777-

Tahu ini dipotong kecil-kecil dan kemudian diberi siraman bumbu yang sudah diulek halus.

Bumbu utama yang digunakan dalam tahu gejrot adalah campuran bawang putih, cabai rawit, gula merah, air asam jawa, dan kecap manis.

BACA JUGA:Choipan Makanan Khas dari Tionghoa yang Melegenda di Indonesia

BACA JUGA:McDonald's Luncurkan Ayam Spicy, Sajian Pedas yang Memikat Selera

Semua bahan tersebut diulek hingga halus dalam cobek atau ulekan batu, menghasilkan saus yang kaya rasa.

Rasa pedas dari cabai rawit berpadu dengan manisnya gula merah dan asam dari air asam jawa, menciptakan sensasi rasa yang begitu kuat namun seimbang.

Tak jarang, beberapa pedagang juga menambahkan bahan lain seperti serai atau daun jeruk purut untuk menambah aroma dan cita rasa yang lebih segar.

Tahu gejrot biasanya disajikan dalam takaran yang kecil, dengan porsi yang cukup untuk camilan ringan.

Bumbu yang disiramkan pada tahu akan meresap dengan sempurna, menjadikan setiap gigitan terasa semakin nikmat.

Salah satu daya tarik utama dari tahu gejrot adalah proses penyajiannya yang sederhana namun khas.

Tahu yang telah digoreng akan dipotong kecil-kecil, kemudian disajikan dalam mangkuk atau wadah kecil.

Setelah itu, bumbu yang telah diulek halus akan dituangkan di atasnya, dan tahu gejrot siap untuk dinikmati.

Namun, yang membedakan tahu gejrot dengan hidangan lainnya adalah bunyi "gejrot" yang muncul saat bumbu dituangkan ke dalam tahu.

Bunyi ini berasal dari suara yang timbul ketika bumbu bercampur dengan tahu yang masih panas, menciptakan sensasi rasa yang begitu menggoda.

Suara ini menjadi ciri khas yang semakin menambah daya tarik tahu gejrot, membuatnya menjadi camilan yang tidak hanya memuaskan rasa lapar, tetapi juga menggugah selera.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: