Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Kabupaten Muratara Pilih Provinsi Musi Raya atau Sumselbar?

PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Kabupaten Muratara Pilih Provinsi Musi Raya atau Sumselbar?.

Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), sebuah daerah yang kaya akan sumber daya alam dan budaya di Provinsi Sumatera Selatan, kini dihadapkan pada pilihan besar yang akan menentukan masa depannya. 

Dengan luas wilayah mencapai 6.009 kilometer persegi dan populasi sebesar 192.369 jiwa (BPS 2022), Muratara berada di persimpangan jalan antara tetap menjadi bagian dari Sumatera Selatan atau bergabung dengan salah satu dari dua calon provinsi baru: Provinsi Musi Raya atau Provinsi Sumselbar.

Pemekaran wilayah di Indonesia bukanlah hal baru. Sejak reformasi 1998, pemerintah telah banyak melakukan pemekaran daerah untuk meningkatkan efisiensi pelayanan publik dan pemerataan pembangunan. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Usulan Pembentukan Provinsi Sumselbar Menjadi Sorotan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Usulan Pembentukan 4 Kabupaten Baru Terus Menggema

Namun, kebijakan ini juga menimbulkan tantangan seperti beban anggaran dan fragmentasi politik.

Di Sumatera Selatan, isu pemekaran wilayah semakin menguat seiring dengan munculnya empat usulan provinsi baru:

Provinsi Sumselbar

Provinsi Palapa Selatan

Provinsi Musi Raya

Provinsi Ogan Komering Empat (OKE)

Masing-masing calon provinsi memiliki karakteristik yang berbeda, baik dari segi sosial, ekonomi, maupun geografis.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Harapan Masyarakat untuk Calon Provinsi Sumatera Tenggara

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Menilik Potensi Ekonomi Calon Provinsi Toba Raya

Kabupaten Muratara, sebagai bagian dari 14 daerah yang potensial untuk bergabung ke provinsi baru, harus mempertimbangkan aspek administratif, ekonomi, dan sosial sebelum menentukan langkah selanjutnya.

Potensi dan Tantangan Kabupaten Muratara

Kabupaten Muratara memiliki potensi besar di sektor perkebunan, pertambangan, dan kehutanan. Beberapa komoditas unggulan daerah ini meliputi:

Kelapa sawit

Karet

Batubara

Namun, Muratara masih menghadapi berbagai tantangan seperti keterbatasan infrastruktur, akses kesehatan, dan pendidikan yang belum merata. 

Sumber: