Mitsubishi Airtrek EV: SUV Listrik Gagah yang Gagal Bersinar di China.

PALPOS.ID - Ketika melihat sosoknya sekilas, mungkin banyak yang menyangka ini adalah Mitsubishi Xpander versi listrik.

Tapi jangan salah, ini bukanlah Xpander EV.

Mobil ini adalah Mitsubishi Airtrek EV, SUV listrik penuh gaya yang dikembangkan khusus untuk pasar China dan sempat mencuri perhatian saat diluncurkan.

Namun sayangnya, meski tampil menarik dan punya spesifikasi mumpuni, Airtrek EV hanya berumur pendek.

BACA JUGA:Lapas Sekayu Gelar Tes Urine ke Warga Binaan, Syarat Pengajuan PB dan CB

BACA JUGA:Review Lexus NX 350h Luxury: SUV Rp 1,4 Miliar yang Bikin Pesaing Ketar-ketir.

Ia dijual dari tahun 2021 hingga 2022 oleh GAC Mitsubishi, perusahaan patungan antara Mitsubishi Motors dan Guangzhou Automobile Group (GAC).

Setelah Mitsubishi memutuskan untuk menghentikan operasi penjualannya di China, nasib Airtrek EV pun ikut terhenti.

Kini, SUV listrik ini hanya bisa dikenang sebagai salah satu langkah Mitsubishi di pasar kendaraan listrik Negeri Tirai Bambu.

Lahir dari Kolaborasi Mitsubishi & GAC

BACA JUGA:Nissan Gloria Wagon GL 2.0 M/T 1996: Station Wagon Retro yang Kini Jadi Incaran Kolektor.

BACA JUGA:Mitsubishi L300 Minibus: Kembalinya Legenda Tangguh dengan Sentuhan Modern.

Mitsubishi Airtrek EV bukan sepenuhnya hasil pengembangan dari nol.

SUV ini sebenarnya adalah hasil rebadge dari GAC Aion V, SUV listrik dari brand lokal GAC yang cukup populer di pasar domestik China. Namun, Mitsubishi tidak serta merta menyalin desain Aion V begitu saja.

Sumber: