Gubernur Herman Deru: KAMMI Harus Siap Jawab Tantangan Menuju Indonesia Emas 2045!

Gubernur Herman Deru: KAMMI Harus Siap Jawab Tantangan Menuju Indonesia Emas 2045!

Gubernur Herman Deru: KAMMI Harus Siap Jawab Tantangan Menuju Indonesia Emas 2045!-Fhoto: Istimewa-

Palembang, PALPOS.ID - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H. Herman Deru, mengingatkan agar para pemuda yang tergabung dalam organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dapat membangun kepekaan dalam mempersiapkan diri menyongsong Indonesia Emas 2045.

“KAMMI adalah salah satu Organisasi Kepemudaan (OKP) yang mempunyai kemitraan baik dengan ulama dan umara, sehingga hal ini bisa memperkokoh organisasi.

Di organisasi (KAMMI) inilah bisa membangun kepekaan, minimal secara internal, dan mampu menempa diri anak muda untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” tegas Herman Deru pada pembukaan Rapat Kerja Nasional I (Rakernas I) KAMMI tahun 2025 di Griya Agung Palembang, Jumat (2/5/2025) malam.

Lebih lanjut, Gubernur Herman Deru menilai kegiatan ini merupakan agenda berskala nasional yang dihadiri seluruh pengurus KAMMI.

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Dorong KAMMI Sebagai Wadah Persiapan Generasi Muda Dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Segera Respon Tuntutan Para Buruh Agar Hidup Lebih Sejahtera

Karena itu, kegiatan ini menjadi kebanggaan bagi Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Pemerintah Kota Palembang sebagai tuan rumah.

“Sejak kelahirannya pada tahun 1998, KAMMI merupakan saksi perjalanan sejarah di penghujung Orde Baru.

Para penggagasnya tentu sudah banyak berkecimpung di berbagai bidang.

KAMMI bisa menjadi rahim bagi embrio untuk melahirkan insan yang hebat,” tambahnya.

BACA JUGA:Sekda Sumsel Edward Candra Dialog dan Serap Aspirasi Buruh Sumsel pada Peringatan MayDay 2025

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Harapkan Para Atlet Provinsi Sumsel Sukses Dulang Prestasi Diajang Pornas Korpri dan For

Dikatakannya, keberadaan KAMMI di tengah ancaman teknologi tinggi saat ini harus mampu bersaing, sebab setiap generasi memiliki tantangan berbeda.

“Tantangan ini tentu harus dihadapi dengan potensi diri yang dimiliki, yakni dengan konsisten dan konsekuen, serta utamakan kecepatan,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: