Petani di Muara Enim Tertangkap Tangan Curi Besi

Petani di Muara Enim Tertangkap Tangan Curi Besi

BEKUK : Terbukti mencuri besi petani berinisial A (32) warga Desa Gunung Raja, Kecamatan Empat Petulai Dangku dibekuk.-Foto:dokumen palpos-

MUARA ENIM, PALPOS.ID - Seorang petani berinisial A (32), warga Desa Gunung Raja, Kecamatan Empat Petulai Dangku, Kabupaten Muara Enim tertangkap tangan mencuri besi.

Aksi pencurian itu diketahui terjadi pada Kamis 1 Mei 2025 saat petugas keamanan sedang berpatroli di sekitar area kontainer Pos 6 PT GHEMM INDONESIA, Dusun III Desa Gunung Raja.

Koordinator dan anggota keamanan yang sedang berjaga mendapati aktivitas mencurigakan dan melakukan pengejaran.

Dalam proses pengejaran, tiga petugas keamanan dibantu satu anggota Polsek Rambang Dangku berhasil menangkap tangan seorang pria yang tengah beraksi di dalam kontainer.

BACA JUGA:VLH KLA Tahun 2025, Pemkab Muara Enim Targetkan Predikat Utama

BACA JUGA:Bupati Edison Komitmen Tingkatkan Predikat KLA Menjadi Utama

Pelaku berinisial A (32) itu langsung diamankan dan dibawa ke Mapolsek Rambang Dangku untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kapolsek Rambang Dangku Edward Habibi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan terhadap pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) tersebut.

"Setelah menerima laporan, Kanit Reskrim bersama Tim Tarantula melakukan tindakan cepat mengamankan pelaku beserta barang bukti untuk proses hukum," ujar Edward dalam keterangannya kepada awak media, Senin 5 Mei 2025.

Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa dua buah besi scraper conveyor, satu buah besi scraper conveyor bulat, dan satu buah pompa minyak manual.

BACA JUGA:Wabup Sumarni Serahkan SK Pensiun PNS Bulan Mei

BACA JUGA:Grup Band Edane Terkesan dengan Pindang Baung dan Pilih Gear Lokal Saat Tampil

"Akibat peristiwa pencurian tersebut, pihak perusahaan mengalami kerugian materi sekitar Rp5 juta.

Atas perbuatannya, pelaku dikenakan pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan," jelas Edward.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: