Radeon RX 9060 XT Hadirkan Pengalaman Gaming Generasi Berikutnya dan Upscaling FSR 4 Bertenaga ML untuk Penggu

PALPOS.ID - AMD kembali memperkuat posisinya di pasar GPU mainstream dengan merilis Radeon RX 9060 XT, kartu grafis generasi terbaru yang menghadirkan performa tinggi, efisiensi energi yang lebih baik, serta fitur unggulan seperti FidelityFX Super Resolution 4 (FSR 4) yang kini didukung teknologi machine learning (ML).

GPU ini diklaim akan mendefinisikan ulang pengalaman gaming untuk pengguna di kelas menengah.

Peningkatan Performa dan Efisiensi

Radeon RX 9060 XT dibangun di atas arsitektur RDNA 4 terbaru, menghadirkan peningkatan signifikan dalam performa dan efisiensi dibanding generasi sebelumnya.

BACA JUGA:AMD Hadirkan Kartu Grafis Radeon dan Prosesor Ryzen Threadripper Baru di COMPUTEX 2025

BACA JUGA:Desain Futuristik dan Premium realme GT 7 Series Tampil Makin Matang dan Elegan

Dengan fabrikasi 5nm yang telah dioptimalkan, GPU ini mengusung 48 Compute Units (CU) dan 16GB memori GDDR6 pada interface 256-bit, serta dukungan penuh terhadap PCIe 5.0.

AMD mengklaim bahwa RX 9060 XT mampu memberikan performa hingga 1,7x lebih cepat dibanding RX 7600 XT pada resolusi 1440p dalam judul-judul game AAA terbaru.

Konsumsi daya juga dijaga tetap efisien, dengan total board power (TBP) sebesar 225 watt, menjadikannya ideal bagi pengguna yang menginginkan performa tinggi tanpa kebutuhan power supply ekstrem.

FidelityFX Super Resolution 4: Kecerdasan Buatan dalam Upscaling

BACA JUGA:Realme GT 7 dan GT 7 Pro Siap Guncang Pasar: Flagship Killer dengan Harga Mulai Rp7 Jutaan

BACA JUGA:realme GT 7 Series Hadir Sebagai Flagship Killer 2025: Performa Gahar, Baterai Tahan Lama, dan Desain Premium

Salah satu fitur paling menarik dari RX 9060 XT adalah dukungan terhadap FidelityFX Super Resolution 4 atau FSR 4. Teknologi ini mengandalkan model machine learning (ML) untuk menghasilkan gambar berkualitas tinggi dari resolusi lebih rendah, sehingga game dapat berjalan dengan frame rate lebih tinggi tanpa kehilangan detail visual.

Berbeda dari FSR 3 yang menggunakan pendekatan algoritmik tanpa pelatihan AI, FSR 4 mengintegrasikan neural network terlatih yang mampu memahami konteks visual secara lebih baik.

Sumber: