Pemprov Sumsel dan BPS RI Sepakati Sinergi Data untuk Perencanaan Pembangunan Daerah

Pemprov Sumsel dan BPS RI Sepakati Sinergi Data untuk Perencanaan Pembangunan Daerah

Pemprov Sumsel dan BPS RI Sepakati Sinergi Data untuk Perencanaan Pembangunan Daerah-Fhoto: Istimewa-

PALEMBANG, PALPOS.ID – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Dr. H. Herman Deru menerima kunjungan Wakil Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Dr. Sonny Harry Budiutomo Harmadi, S.E., M.E. di Griya Agung, Rabu malam (20/8/2025).

Pertemuan tersebut berlangsung hangat dan penuh makna, dengan fokus pada upaya memperkuat kolaborasi dalam pengelolaan data pembangunan daerah.

 

Pertemuan diawali dengan jamuan makan malam sederhana yang menumbuhkan suasana akrab.

Meski dalam suasana santai, diskusi keduanya berlangsung intensif, membahas peran strategis statistik dalam menunjang kebijakan pemerintah daerah.

BACA JUGA:KWT Binaan Pertamina Ajarkan Kelola Sampah Organik di SMAN 14 Palembang

BACA JUGA:Wisuda ke-179 Unsri, Gubernur Sumsel Herman Deru Resmi Sandang Gelar Doktor Administrasi Publik

 

Herman Deru menegaskan bahwa data statistik yang akurat merupakan pondasi utama dalam menyusun kebijakan publik.

Menurutnya, tanpa data yang valid, program pembangunan berpotensi tidak tepat sasaran.

 

“Statistik itu bukan sekadar angka, tetapi pijakan penting bagi pemerintah untuk membuat kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Herman Deru.

 

Sementara itu, Wakil Kepala BPS RI, Sonny Harmadi menyampaikan komitmen BPS untuk terus mendukung pemerintah daerah melalui penyediaan data yang lengkap, terpercaya, dan mudah diakses.

BACA JUGA:Ketua BKOW Sumsel Lidyawati Ajak Kaum Perempuan Perkuat Peran dalam Pembangunan Daerah di Momentum HUT ke-80 R

BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Sumsel Ikuti Webinar Nasional, Dorong Budaya Antikorupsi yang Mengakar

Ia menekankan pentingnya sinergi lintas lembaga agar data tidak hanya terkumpul, tetapi juga termanfaatkan dengan baik.

 

“Kami di BPS ingin memperkuat kerja sama dengan Pemprov Sumsel. Data yang kami hasilkan harus menjadi dasar kebijakan berbasis bukti,” jelas Sonny.

 

Diskusi kemudian mengerucut pada isu-isu strategis, seperti data kependudukan, kondisi ekonomi, serta perkembangan sosial masyarakat.

Semua ini dipandang krusial untuk merancang pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

BACA JUGA:Menkum Apresiasi Sikap Heroik Paskibraka Papua Barat Daya, Akan Beri Beasiswa Sekolah Kedinasan

BACA JUGA:Kemenkum Sumsel Gelar Upacara HUT RI 2025, Semarakkan Wastra Nusantara

 

Selain itu, kedua belah pihak juga membicarakan peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang statistik.

Program pelatihan, inovasi teknologi dalam pengumpulan data, dan sosialisasi pentingnya literasi data bagi masyarakat turut menjadi topik utama.

 

Herman Deru menilai kerja sama ini akan memperkuat arah pembangunan Sumsel.

Dengan dukungan data dari BPS, pemerintah daerah dapat merumuskan program yang lebih tepat guna.

 

“Kami butuh sinergi seperti ini agar Sumsel bisa melangkah lebih terarah.

Semua harus berbasis bukti, bukan asumsi,” tegasnya.

 

Pertemuan ini menandai babak baru kerja sama antara Pemprov Sumsel dan BPS.

Sinergi tersebut diharapkan mampu mempercepat terwujudnya pembangunan yang merata, terukur, dan berkelanjutan di Bumi Sriwijaya.

 

Ke depan, kedua institusi ini berkomitmen membangun kolaborasi yang lebih intensif, sehingga data tidak hanya menjadi catatan, melainkan juga instrumen nyata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: