Program Inovatif Herman Deru Antar Sumsel Jadi Provinsi Terbaik TPAKD 2025

Program Inovatif Herman Deru Antar Sumsel Jadi Provinsi Terbaik TPAKD 2025

Program Inovatif Herman Deru Antar Sumsel Jadi Provinsi Terbaik TPAKD 2025-Fhoto: Istimewa-

Program tersebut diharapkan dapat memperkuat ketahanan ekonomi rakyat serta memperluas akses energi bersih di wilayah pedesaan.

Airlangga menyebut bahwa inklusi keuangan tidak hanya soal angka, tetapi juga soal literasi dan pemerataan.

BACA JUGA:Sinergi Kemenkum Sumsel & Bappedalitbang Banyuasin: Dorong Perlindungan Indikasi Geografis Batik Jumputan Peda

BACA JUGA:Dorong UMKM Berdaya Saing, Kemenkum Sumsel Edukasi Kekayaan Intelektual di Muara Enim

“Meski tingkat inklusi kita sudah mencapai 92,74 persen, namun tingkat literasi masih perlu ditingkatkan,” katanya.

Ia juga menegaskan pentingnya edukasi keuangan berbasis syariah untuk menjangkau pelaku UMKM di berbagai daerah.

Lebih lanjut, Airlangga memberikan apresiasi kepada daerah-daerah yang telah berhasil membentuk TPAKD aktif, termasuk Sumatera Selatan.

“Daerah seperti Sumsel patut dijadikan contoh karena mampu mengintegrasikan program ekonomi daerah dengan akses keuangan nasional,” tambahnya.

Keberhasilan Sumsel meraih penghargaan ini tidak lepas dari konsistensi Pemprov dalam menjalankan misi pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

Program Seratus Ribu Sultan Muda, misalnya, menjadi simbol pemberdayaan ekonomi generasi muda yang produktif dan berdaya saing.

TPAKD sendiri dibentuk sebagai forum koordinasi lintas sektor untuk mempercepat akses keuangan di daerah, agar seluruh masyarakat memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh layanan keuangan formal.

Penghargaan TPAKD Award 2025 menjadi bukti nyata bahwa visi besar Gubernur Herman Deru dalam membangun Sumsel yang berdaya ekonomi tinggi telah berjalan di jalur yang tepat.

Dengan capaian ini, Sumsel tidak hanya membuktikan diri sebagai provinsi yang unggul dalam inovasi keuangan daerah, tetapi juga sebagai pionir pembangunan ekonomi inklusif di kawasan Sumatera.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: