Cegah Stunting Sejak Dini, Irma Suryani Tekankan Pentingnya Gizi Ibu Hamil dan Pemeriksaan Kehamilan Rutin

Cegah Stunting Sejak Dini, Irma Suryani Tekankan Pentingnya Gizi Ibu Hamil dan Pemeriksaan Kehamilan Rutin

Anggota Komisi IX DPR RI Irma Suryani memberikan doorprize kepada peserta sosialisasi program Bangga Kencana di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, pada Sabtu, 11 Oktober 2025.-Foto:dokumen palpos-

“Makanya, saat hamil, istrinya harus diberi makanan bergizi. Salah satunya dengan makan telur, baik telur ayam maupun telur bebek. Selain itu, perlu juga makan sayuran dan minum susu supaya gizinya cukup,” jelasnya.

Selain memperhatikan pola makan, Irma juga mengingatkan pentingnya rutin melakukan pemeriksaan kehamilan ke fasilitas kesehatan seperti puskesmas atau posyandu.

BACA JUGA:Komisi IX DPR RI dan BKKBN Gencarkan Sosialisasi Program Bangga Kencana di Semendo Darat Ulu

BACA JUGA:Tanam Jagung Serentak di Lahan 12,5 Hektare

Pemeriksaan tersebut sangat penting untuk memastikan janin tumbuh dengan baik dan mendeteksi dini bila terjadi gangguan kehamilan.

“Periksakan kehamilan ke puskesmas supaya pertumbuhan janinnya bisa dikontrol apakah berkembang dengan baik atau tidak,” imbuhnya.

Tidak hanya menyasar ibu hamil, sosialisasi yang digelar Irma Suryani juga menekankan pentingnya peran keluarga, khususnya para suami dan orang tua, dalam mendukung pemenuhan gizi anak.

Menurutnya, membangun kesadaran keluarga untuk menjaga pola makan bergizi seimbang menjadi langkah strategis dalam mencegah stunting.

Irma menegaskan bahwa gizi seimbang bukan berarti makanan mahal, melainkan makanan yang mengandung unsur karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral dalam jumlah yang cukup dan proporsional.

Ia juga mencontohkan bahan makanan lokal seperti tempe, tahu, ikan, daun kelor, dan sayur mayur yang mudah diperoleh dan kaya nutrisi.

“Tidak perlu beli makanan mahal. Yang penting gizinya cukup. Ikan, telur, tempe, dan sayur itu sudah sangat baik untuk memenuhi kebutuhan gizi anak,” katanya.

Selain itu, Irma menyoroti pentingnya pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama enam bulan pertama, dilanjutkan dengan pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) yang bernutrisi.

Menurutnya, pemberian ASI eksklusif terbukti meningkatkan daya tahan tubuh bayi dan mencegah gangguan pertumbuhan.

Dalam kesempatan yang sama, Irma Suryani juga mendorong masyarakat agar aktif memanfaatkan berbagai program kesehatan yang telah disediakan pemerintah, termasuk layanan posyandu dan kelas ibu hamil.

Melalui kegiatan tersebut, para ibu bisa mendapatkan pengetahuan tambahan mengenai perawatan kehamilan, pola asuh anak, serta cara mengatur jarak kehamilan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: