Bukan Karena Baterai Saja, Ini 10 Alasan Harga Mobil Listrik Bekas Anjlok Cepat

Bukan Karena Baterai Saja, Ini 10 Alasan Harga Mobil Listrik Bekas Anjlok Cepat

Bukan Karena Baterai Saja, Ini 10 Alasan Harga Mobil Listrik Bekas Anjlok Cepat. Foto: ilustrasi gemini AI--

Namun, kebijakan ini tidak berlaku untuk mobil listrik bekas.

Akibatnya, calon pembeli akan lebih memilih membeli mobil listrik baru dengan harga sedikit lebih mahal tapi bergaransi penuh dan teknologi terbaru.

Karena insentif hanya menyasar unit baru, pasar mobil listrik bekas pun menjadi kurang menari sehingga harganya jatuh lebih dalam.

BACA JUGA:BMW iX xDrive45 Indonesia, SUV Listrik Rp 2,6 Miliar dengan Teknologi OS 8.5 Terbaruk,.

BACA JUGA:Baby Driver Beneran! Hyundai Tucson Hybrid Punya Mode Khusus untuk Bayi

7. Kurangnya Pengetahuan Mekanik di Bengkel Umum

Bengkel umum di Indonesia masih minim pengalaman dalam menangani kendaraan listrik.

Hanya bengkel resmi atau teknisi tersertifikasi yang bisa melakukan perawatan atau perbaikan pada mobil listrik, terutama bagian kelistrikan dan baterai bertegangan tinggi.

Kondisi ini membuat pemilik mobil listrik bekas kesulitan mencari tempat servis terpercaya dengan harga terjangkau.

BACA JUGA:Review Lengkap Yamaha Gears Ultima, Lawan Serius Honda BeAT 2025

BACA JUGA:Torsi Gila! Ultraviolette X-47 Crossover Bisa Akselerasi 0–60 Km/Jam Dalam 2,7 Detik

Calon pembeli pun enggan mengambil risiko memiliki kendaraan yang sulit diperbaiki di luar jaringan resmi, sehingga harga jual mobil listrik bekas otomatis tertekan.

8. Citra “Mobil Eksperimen” di Mata Konsumen

Meski popularitasnya meningkat, sebagian besar masyarakat Indonesia masih memandang mobil listrik sebagai teknologi baru yang belum terbukti ketahanannya.

Banyak orang masih percaya bahwa:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: