Karena Indonesia memiliki cadangan gas melimpah sebagai bahan olahan untuk dibuat CNG.
BACA JUGA:Sempat Terdengar Ledakan Gudang Penimbunan BBM Ilegal di Palembang Terbakar
BACA JUGA:Kantor Pos Baturaja Terima 1.000 Data Tambahan Penerima BLT BBM
Cadangan minyak dan gas bumi di Indonesia berhubungan erat dengan cekungan sedimen berumur Tersier.
Di sekitar Propinsi Papua telah diidentifikasi sejumlah cekungan yang penyebarannya berada di sebelah utara maupun selatan Papua.
Potensi Migas di Papua cukup menjanjikan, sebagian cadangan yang terdapat di daerah Kepala Burung dan Bintuni telah berproduksi, sedangkan daerah lainnya masih dalam tahap eksplorasi.
Ekploitasi minyak dan gas bumi dilakukan melalui beberapa lapangan minyak dan gas bumi di sekitar Sorong seperti lapangan Klamono, Linda, Salawati dan sekitar Bintuni. Produksi dari lapangan minyak tersebut umumnya masih relatif kecil.
BACA JUGA:Pemkab OKU Usulkan Kuota Tambahan BBM
BACA JUGA:BBM Naik, Pemkot Prabumulih Bantu Ribuan Tukang Ojek
Posisi selanjutnya ada Sumatera Selatan yakni 4.428,26 miliar kaki kubik persegi (billion square cubic feet/BSCF).
Posisi kelima dan keenam ditempati oleh Sulawesi dan Kalimantan dengan cadangan gas bumi masing-masing sebesar 3.233,83 miliar BSCF dan 2.924,71 miliar BSCF.
Potensi gas yang ada di Indonesia akan menjadi energi yang dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan bila diolah dengan baik.
Gas dapat diproduksi menjadi CNG atau Badan Bakar Gas (BBG).
Apalagi CNG atau BBG sudah memiliki merek dagang GasKu.
BACA JUGA:49 Ribu KPM di Kabupaten OKI Terima BLT BBM
BACA JUGA:86 Ribu KPM di OKU Raya Terima Dana BLT BBM