Calon Ibukota Provinsi Papua Barat Tengah : Menguak Analisis Kelayakan dan Potensi

Selasa 29-08-2023,10:10 WIB
Reporter : Mesi
Editor : Zen Bae

Kabupaten Teluk Bintuni mempunyai potensi alam bidang Migas, yaitu berupa cadangan LNG yang sangat besar. 

Teluk Wondama memiliki potensi sumber daya alam berupa Batu Gampang, Pasir Kuarsa, Batu Bara, Pasir Besi, dan Granit.

Selain itu,  potensi sektor rumput laut dan ikan tuna cukup besar di kabupaten ini. 

Salah satu andalan Teluk Wondama adalah sektor pariwisata dengan keindahan dan kekayaan alamnya.

Ada juga cagar alam pegungungan Fakfak, cagar alam Pegunungan Kumawa, Suaka Margasatwa Sabuda Tuturuga, Pantai Pasir Putih, dan Pantai Ikan Duyung. 

Posisinya yang strategis di bagian selatan Provinsi Papua dan berhadapan langsung dengan Laut Arafuru sangat menguntungkan dari sektor perikanan dan kelautan.

Terutama perikanan tangkap. Potensi perikanan laut kawasan ini cukup tinggi. 

Jenis kekayaan laut antara lain tuna, cakalang, tenggiri, teri, teripang, udang windu, kerang mutiara, penyu, hiu, tiram, serta semua jenis ikan karang. 

Perairan di Kaimana juga menyimpan potensi budidaya perikanan laut. 

Selain itu, hamparan hutan bakau sangat sesuai dijadikan areal pertambakan udang atau ikan laut komersial lainnya.

 

Kaimana juga kaya sumber daya alam berupa perkebunan  kelapa sawit, kelapa, dan kakao. 

Diharapkan, daerah-daerah otonom baru dapat memperkuat diri dan memiliki fondasi yang kuat sebelum melakukan pemekaran lebih lanjut, seperti yang diutarakan dalam dialog antara tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat di Fakfak dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Seiring perjalanan waktu, nantinya akan menjadi jelas apakah calon Provinsi Papua Barat Tengah dan calon ibukotanya di Bomberay dapat diwujudkan, sesuai dengan semangat pengembangan dan kesejahteraan bagi masyarakat Papua Barat.***

Kategori :