Potensi Bomberay: Calon Ibukota dan Pusat Pertumbuhan Provinsi Papua Barat Tengah Pemekaran Papua Barat

Potensi Bomberay: Calon Ibukota dan Pusat Pertumbuhan Provinsi Papua Barat Tengah Pemekaran Papua Barat

Potensi Bomberay Calon Ibukota dan Pusat Pertumbuhan Provinsi Papua Barat Tengah --

PAPUA, PALPOS.ID - Dalam perencanaan ambisius untuk membentuk Provinsi Papua Barat Tengah, terdapat sebuah kota yang tengah menjadi sorotan: Bomberay

Kota ini tidak hanya diusulkan sebagai ibukota potensial untuk provinsi baru ini, tetapi juga diidentifikasi sebagai pusat pertumbuhan yang mampu mengarahkan dan mendorong pembangunan keempat kabupaten yang terlibat dalam rencana ini. 

Dengan karakteristik geografis dan potensi ekonomi yang dimilikinya, Bomberay menjadi titik fokus dalam upaya menciptakan wilayah yang lebih efisien, berkelanjutan, dan bermakna bagi masyarakat Papua.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah di Papua: Transformasi Menuju Kesejahteraan

Diulas sebelumnya, pulau terbesar di Indonesia ini terdiri atas 6 provinsi meliputi : Papua, Papua Barat, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Barat Daya.

Melihat luasnya wilayah, kembali muncul rencanan pembentukan provinsi baru lagi di tanah Papua.

4 kabupaten di Provinsi Papua Barat telah mencapai kesepakatan untuk mengajukan usulan pembentukan daerah otonomi baru (DOB).

BACA JUGA:Fakta Mengejutkan ! Teluk Bintuni Kabupaten Paling Tajir di Indonesia, Ini Rahasianya

DOB tersebut  diberi nama Provinsi Papua Barat Tengah atau PBT. 

Ke-4 kabupaten yang terlibat dalam usulan ini adalah Teluk Wondama, Teluk Bintuni, Fakfak, dan Kaimana.

Inisiatif ini berasal dari para kepala daerah, termasuk Bupati Teluk Wondama, Hendrik Mambor; Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw; Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom; dan Wakil Bupati Kaimana, Hasbulla Furuada.

BACA JUGA:Papua Bakal Jadi 7 Provinsi, Terbaru Usulan Provinsi PBT Pemekaran Papua Barat, 4 Kabupaten Bergabung

Mereka sepakat untuk mengusulkan pembentukan Provinsi Papua Barat Tengah, yang akan mencakup wilayah administratif keempat kabupaten tersebut.

Sebelumnya, proposal DOB ini telah diberi nama Provinsi Bomberay Raya, mengambil nama dari wilayah adat setempat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: