Untuk menikmati panorama indah dari puncak Bukit Serelo, bukanlah perkara yang mudah.
Pendakian ke puncaknya memerlukan usaha ekstra karena jalurnya yang cukup terjal, bahkan mencapai sudut kemiringan hingga 75 derajat.
Selain itu, bukit ini terutama terdiri dari batuan dan semak-semak yang mirip ilalang.
BACA JUGA:Keunikan Danau Rayo Muratara : Surga Baru di Sumatera Selatan yang Airnya Tak Pernah Kering
Di sekitar lereng bukit, terdapat mata air jernih yang dapat menjadi sumber air minum yang segar bagi para pendaki.
Di samping keindahan alamnya, Bukit Serelo juga memiliki situs menarik lainnya.
Terdapat sumber mata air jernih sekitar 185 meter di bawah puncak bukit.
Selain itu, ada koleksi batu grafitti halus di bagian bawah tebing puncak, yang memberikan pesona tersendiri bagi para pengunjung yang tertarik dengan seni alam.
Di area sekitar Bukit Serelo, terdapat Sekolah Gajah Perangai yang berlokasi di kaki bukit.
Sekolah ini merupakan tempat di mana gajah-gajah dilatih agar menjadi jinak dan dapat digunakan untuk pekerjaan-pekerjaan yang memerlukan tenaga besar.
Sekolah ini telah berhasil menjinakkan sekitar 40 ekor gajah.
Meskipun belum semua gajah dapat melakukan atraksi dan berinteraksi dengan pengunjung, Anda dapat berfoto bersama mereka atau menjelajahi pemandangan alam dengan naik gajah.
Selain pengalaman bersama gajah, di area seluas 210 hektar ini, Anda juga dapat memperluas pengetahuan Anda tentang flora dan fauna Indonesia.
Anda dapat menemukan berbagai jenis flora seperti puspa (Schima walichii), sungkai (Peronema canesem), dan banyak lagi yang tumbuh di hutan sekunder di sekitar bukit.
Sedangkan fauna yang hidup di Bukit Serelo termasuk kera ekor panjang, cengkok, kancil, rusa, kijang, babi rusa, berbagai jenis burung, dan ayam hutan.