Rencana Pemekaran Wilayah Provinsi Lampung Menghadapi Perubahan Besar Untuk Masa Depan Lebih Baik

Kamis 11-04-2024,05:55 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Dukungan dan kerjasama dari semua pihak diharapkan dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Lampung.

Empat Nama Otonomi Baru Pemekaran Kabupaten Lampung Selatan: Hasil Penelitian Unila di Lampung.

Peneliti Universitas Lampung (Unila) Mencetuskan Nama-nama Potensial untuk Pemekaran Kabupaten Lampung Selatan

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Lampung (Unila) telah menghasilkan empat nama potensial untuk pemekaran Kabupaten Lampung Selatan, sebuah inisiatif yang diharapkan dapat meningkatkan pelayanan publik serta pengembangan daerah secara keseluruhan. 

Tim peneliti dari Unila menggali dalam empat aspek penting: identitas bentang alam, identitas budaya, harapan dan aspirasi masyarakat, serta potensi strategis dalam pemberdayaan wilayah.

Ketua Tim Peneliti Unila, Yuswanto, dalam wawancara dengan media beberapa waktu lalu mengungkapkan bahwa keempat nama yang diusulkan adalah Kabupaten Natar Agung, Kabupaten Bandar Agung, Kabupaten Bandar Negara, dan Kabupaten Bandar Lampung.

Penggabungan ini diharapkan akan membawa perkembangan yang signifikan bagi daerah-daerah tersebut.

Proses Pemekaran: Langkah Menuju Pembentukan Kabupaten Otonom Baru

Proses pemekaran Kabupaten Lampung Selatan menjadi entitas otonom baru tidaklah semata-mata keinginan pribadi. 

Nanang Ermanto, yang menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, menegaskan bahwa aspirasi masyarakat serta kajian yang mendalam menjadi dasar utama dalam upaya ini. 

Nanang menyambut baik wacana pemekaran tersebut, menyatakan bahwa langkah tersebut harus diambil atas dasar aspirasi dan kebutuhan riil masyarakat setempat.

Identifikasi Potensi: Studi Kasus Nama Kabupaten Kembar di Indonesia

Sebagai bagian dari penelitian mereka, tim Unila juga melakukan studi kasus terhadap nama-nama kabupaten yang kembar di Indonesia, terutama yang ada di Pulau Jawa. 

Penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan kabupaten dan kota dengan nama yang mirip merupakan fenomena umum di berbagai provinsi di Indonesia. 

Contohnya, di Provinsi Banten terdapat Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang, serta Kota Serang dan Kabupaten Serang.

Pola yang serupa juga dapat ditemukan di provinsi lain seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, bahkan hingga ke provinsi di luar Pulau Jawa seperti Nusa Tenggara Timur, Sumatera Barat, dan Gorontalo.

Kategori :