Intip Kekayaan Tujuh Konglomerat Indonesia dan Pemilik Bank Swasta Terbesar

Selasa 11-06-2024,08:24 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Sebagai bagian dari Grup Lippo, James Riady memiliki pengaruh besar di sektor properti, kesehatan, dan pendidikan. 

Bank Nobu menjadi salah satu pilar penting dalam ekosistem bisnis Lippo.

6. Jerry Ng: Pemilik Bank Jago

Jerry Ng

Jerry Ng, seorang bankir veteran, mendapatkan kekayaannya dari saham di PT Bank Jago Tbk. (ARTO). 

Ia menguasai Bank Jago melalui PT Metamorfosis Ekosistem Indonesia dengan porsi 29,8%. 

Bank Jago, yang sebelumnya bernama Bank Artos, bertransformasi menjadi bank digital setelah diakuisisi oleh Jerry Ng pada Desember 2019.

Menurut Forbes, Jerry Ng memiliki kekayaan sebesar US$1,2 miliar. Bank Jago menjadi salah satu bank digital terkemuka di Indonesia, dengan fokus pada layanan perbankan yang inovatif dan modern.

7. Hary Tanoesoedibjo: Pemilik Bank MNC

Hary Tanoesoedibjo

Hary Tanoesoedibjo adalah pemilik Bank MNC, yang lahir setelah MNC Group mengakuisisi PT. Bank ICB Bumiputera Tbk. 

Melalui PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP), Hary Tanoe memiliki kendali penuh atas Bank MNC. Mengacu data Forbes, kekayaannya mencapai US$1,09 miliar.

Hary Tanoe dikenal dengan imperium media dan hiburannya melalui MNC Group, yang mencakup stasiun TV, radio, dan perusahaan produksi film. Kepemilikan bank menjadi pelengkap dalam ekosistem bisnis yang luas dan beragam.

Analisis Pengaruh Konglomerat di Industri Perbankan

Senior Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Amin Nurdin menilai, konglomerat membesut bank untuk memperkuat ekosistem bisnis mereka. 

Melalui ekosistem grup usaha yang luas, bank bisa meraup dukungan kinerja, melempar kredit dengan aman, serta menampung dana pihak ketiga (DPK) yang murah. 

Kategori :