Hak Jawab : Transformasi Bisnis, Kelompok UMKM Lampung Bersinar dengan Omzet Naik 4 Kali Lipat

Kamis 04-07-2024,23:12 WIB
Reporter : Septi
Editor : Bambang

Dalam kesempatan yang sama, Amnesty Amalia Utami juga menyampaikan bahwa Armayanti Sanusi sangat mendukung pengembangan UMKM di Indonesia, namun pemberitaan yang tidak benar ini justru dapat menghambat upaya-upaya positif yang tengah dilakukan.

"Klien kami sangat peduli terhadap perkembangan UMKM di Indonesia. Namun, pemberitaan yang tidak akurat dan mencatut namanya tanpa izin ini justru dapat merusak reputasi dan upaya-upaya yang sedang kami lakukan untuk mendukung UMKM," katanya.

Amnesty juga menjelaskan bahwa kliennya selalu berusaha untuk berkontribusi secara positif dalam berbagai kegiatan sosial dan ekonomi, namun hal tersebut harus dilakukan dengan cara yang benar dan berdasarkan informasi yang akurat.

BACA JUGA: PLN Siapkan Infrastruktur dan Personel untuk Menyukseskan KTT WWF di Bali

BACA JUGA: Tol Listrik Sumatera Siap Beroperasi: PLN Fokus pada Kelistrikan Andal dan Layanan yang Responsif

"Kami selalu berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif dalam berbagai kegiatan sosial dan ekonomi. Namun, hal tersebut harus dilakukan dengan cara yang benar, transparan, dan berdasarkan informasi yang akurat. Kami tidak ingin ada pihak yang memanfaatkan nama baik klien kami untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu," ujarnya.

Sebagai langkah tindak lanjut, Amnesty dan tim hukumnya akan mengirimkan surat resmi kepada redaksi palpos.bacakoran.co untuk meminta klarifikasi dan koreksi terkait pemberitaan tersebut.

"Kami akan mengirimkan surat resmi kepada redaksi palpos.bacakoran.co untuk meminta klarifikasi dan koreksi atas pemberitaan yang telah mereka terbitkan. Kami berharap pihak redaksi dapat merespon dengan baik dan segera melakukan perbaikan agar tidak ada lagi kesalahpahaman di masyarakat," kata Amnesty.

BACA JUGA: Tol Listrik Sumatera Siap Beroperasi: PLN Fokus pada Kelistrikan Andal dan Layanan yang Responsif

BACA JUGA:Infrastruktur Kendaraan Listrik Diperkuat: PLN Tambah 98 Unit SPKLU untuk Masa Mudik

Amnesty juga mengajak media massa untuk lebih berhati-hati dalam menyajikan informasi, terutama yang menyangkut nama baik seseorang.

"Kami mengajak media massa untuk lebih berhati-hati dalam menyajikan informasi. Verifikasi dan konfirmasi adalah langkah penting yang harus dilakukan sebelum menerbitkan berita, terutama yang menyangkut nama baik seseorang. Kesalahan informasi dapat berdampak buruk tidak hanya bagi individu yang bersangkutan, tetapi juga bagi masyarakat secara umum," tutupnya.

Sementara itu, Armayanti Sanusi sendiri mengungkapkan bahwa dirinya sangat terkejut dengan pemberitaan yang tidak benar tersebut.

BACA JUGA:Persiapan PLN untuk Momen Mudik: Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Siap Sambut Pemudik

BACA JUGA: Menteri ESDM: PLN Siap Hadapi Tantangan Kelistrikan Selama Momen Berharga

"Saya sangat terkejut ketika mengetahui bahwa nama saya dicatut dalam pemberitaan yang tidak benar ini. Saya tidak pernah diwawancarai dan saya bukan bagian dari komunitas yang disebutkan. Saya berharap agar pihak-pihak terkait dapat segera melakukan klarifikasi dan perbaikan," ujar Armayanti.

Kategori :