Sudah ada 6 kabupaten menyatakan diri siap bergabung dengan calon provinsi baru Provinsi Bugis Timur tersebut.
Adapun keenam kabupaten tergabung itu, yakni Kabupaten Bone, Kabupaten Wajo, Kabupaten Sidenreng Rappang atau Sidrap, Kabupaten Sinjai, dan Kabupaten Soppeng, dan Kabupaten Bulukumba.
Rencana ibukota Provinsi Bugis Timur nantinya akan berada di Kabupaten Bone, dengan jumlah penduduk 2 juta jiwa atau sekitar 22 persen dari jumlah penduduk Provinsi Sulawesi Selatan.
Sedangkan untuk saerah yang disebutkan cukup ramai yaitu Palattae, Pompanua, Tanruteding dan Lappariaja. Sementara luas wilayah Provinsi Bugis Timur 11.300 kilometer persegi.
3.Provinsi Tana Toraja
Terakhir, ada wacana pembentukan Provinsi Tana Toraja pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan atau Provinsi Sulsel.
Dimana sebenarnya baru ada tiga kabupaten tergabung Provinsi Tana Toraja dimaksud, yakni Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara.
Sementara satu daerah kabupaten lainnya dari Provinsi Sulawesi Barat yakni Kabupaten Mamasa. Untuk mencukupi syarat pemekaran, maka akan dilakukan pemekaran daerah.
Dimana, Kabupaten Tana Toraja akan membentuk Kota Makale dan Kabupaten Toraja Barat.
Sedangkan Kabupaten Toraja Utara akan membentuk kabupaten baru yakni Kabupaten Toraja Barat.
Untuk rencana calon ibukota Provinsi Tana Toraja akan berada di Kota Makale atau Kabupaten Tana Toraja.
Disisi lain, setelah melakukan pemekaran wilayah, maka Provinsi Sulawesi Selatan masih memiliki luas wilayah 17.721 kilometer persegi.
Kemudian, jumlah penduduk Provinsi Sulawesi Selatan sekitar 5 juta jiwa lebih atau sekitar 65 persen dari sebelum pemekaran wilayah.
Untuk wilayah tersisa, yakni Kota Makassar, Kabupaten Pinrang, Kabupaten Barru, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Pangkep, Kabupaten Maros.
Kemudian Kabupaten Takalar, Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Selayar, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Pare-pare dan Kabupaten Gowa.
Dan itulah rencana pemekaran wilayah Provinsi Sulawesi Selatan dengan membentuk 3 calon provinsi baru termasuk gabung provinsi lain.