Sebagai sosok dengan masa depan cerah, Elkan diharapkan bisa menyesuaikan diri dengan visi dan misi Shin Tae-yong.
Erick Thohir juga menyoroti pentingnya keselarasan nilai-nilai yang dimiliki oleh pemain dengan tim.
"Kesempatan untuk berprestasi itu jauh lebih besar daripada ketika dia bergabung dengan timnas negara lain. Elkan perlu memikirkan nilai-nilai yang didapatkannya saat bersama timnas Indonesia," ujar Thohir.
Dengan 22 penampilan internasional bersama Timnas Indonesia dan dua gol yang dicetaknya, Elkan diharapkan dapat kembali menjadi bagian penting dari pertahanan Timnas di masa depan.
BACA JUGA:Penyerang Timnas U-19 Indonesia Jens Raven Menangis Sesenggukan Sambil Membawa Bendera Merah Putih
Keputusan Shin Tae-yong: Menjaga Konsistensi Tim
Tidak memanggil Elkan Baggott mungkin menjadi keputusan yang kontroversial bagi sebagian penggemar sepak bola Indonesia.
Namun, Shin Tae-yong dikenal sebagai pelatih yang memiliki prinsip tegas dalam menentukan siapa saja pemain yang layak untuk membela Timnas.
Shin pernah menyinggung masalah komitmen, yang kemungkinan menjadi salah satu faktor tidak dipanggilnya Elkan.
Elkan sebelumnya juga tidak memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-23 untuk Kualifikasi Olimpiade 2024, yang bisa saja menjadi pemicu keputusan tersebut.
Meski demikian, Erick Thohir memastikan bahwa dirinya sepenuhnya mendukung apapun kebijakan yang diambil oleh Shin Tae-yong.
"Coach Shin memiliki prinsip dan kebijakan yang keras. Saya harus menghormati itu," ujar Erick.
Dengan demikian, meski ada harapan besar pada Elkan, PSSI tetap memberikan kebebasan penuh kepada pelatih untuk menentukan formasi terbaik.