PALPOS.ID-Pada 7 April, Chery meluncurkan kendaraan listrik terbarunya, iCar V23, yang menarik perhatian besar di pasar otomotif Tiongkok.
Sebagai model SUV kecil bertenaga listrik murni, iCar V23 bukan hanya menawarkan performa tangguh tetapi juga desain yang stylish, dirancang khusus untuk konsumen muda yang mencari kendaraan ramah lingkungan dengan kemampuan off-road.
Kendaraan ini adalah hasil kolaborasi pertama antara Chery dan Zhimi Technology, bagian dari ekosistem Xiaomi, serta menjadi model kedua dari lini produksi iCar setelah iCar 03.
Pengumuman ini membawa angin segar dalam industri otomotif, terutama di tengah tren kendaraan listrik yang semakin meningkat. Diharapkan, iCar V23 akan meluncur resmi pada 12 April dan mulai dipasarkan pada paruh kedua tahun 2024.
BACA JUGA:BYD Ocean-M: Hot Hatch Listrik Penggerak Belakang Pertama dengan Desain Futuristik
Zhimi Technology, yang didirikan pada Juni 2014, awalnya dikenal sebagai produsen perangkat keras pintar, dan merupakan bagian dari rantai ekologi Xiaomi.
Produk unggulan Zhimi meliputi peralatan rumah pintar, mulai dari pendingin udara, sistem pembersih udara, hingga masker anti-kabut asap.
Dengan pengalaman dalam merancang perangkat canggih, langkah Zhimi untuk memasuki dunia otomotif menjadi sorotan publik.
Langkah besar ini pertama kali terdengar pada akhir tahun 2021, saat perusahaan melibatkan mantan kepala proyek kendaraan listrik dari General Motors (GM) Pan-Asia untuk membantu membangun tim kendaraan listrik yang kompeten.
Ini menunjukkan betapa seriusnya Zhimi dalam memperluas bisnis mereka ke sektor yang sama sekali berbeda.
Xiaomi sendiri awalnya merespons kabar tersebut dengan menyebutkan bahwa Zhimi hanya membentuk "tim riset kecil yang tertarik pada kendaraan listrik."
Namun, perkembangan menunjukkan hal berbeda. Tim riset ini tidak hanya kecil, tetapi juga sangat kompeten dan kini menduduki posisi inti di Chery New Energy sebagai tim manufaktur mobil Zhimi.
Dalam kolaborasi ini, Zhimi bertanggung jawab atas aspek definisi produk, perencanaan, dan rekayasa, sementara Chery memegang kendali penuh dalam proses manufaktur, rantai pasokan, pemasaran, serta layanan purnajual.