Ia telah mengemas 11 gol ke gawang mereka! Di Liga Primer, hanya Alan Shearer (12 tim) yang lebih banyak "menyiksa" lawan-lawan berbeda dengan 10+ gol.
BACA JUGA:Real Madrid vs Man City: Duel Panas di Babak Playoff Liga Champions 2024/2025!
BACA JUGA:Hasil Undian Playoff Liga Champions 2024/2025: Duel Sengit Menanti!
2. Liverpool = Mesin Kemenangan!
The Reds semakin menggila! Kemenangan ini membuat mereka tak terkalahkan dalam 19 laga terakhir Liga Primer (14 menang, 5 imbang).
Rekor tandang mereka juga luar biasa dengan 14 laga tanpa kalah (9 menang, 5 imbang).
Satu-satunya rekor tandang lebih panjang yang pernah mereka miliki terjadi antara Januari 2019 hingga Februari 2020 (21 laga).
Bournemouth boleh saja tampil solid sepanjang musim ini, tetapi mereka selalu dibuat tak berdaya oleh Liverpool.
Dari dua pertemuan musim ini, mereka kalah dengan selisih dua gol atau lebih (0-3 pada September, 0-2 kali ini).
3. Bournemouth: Spesialis Tiang Gawang?
Statistik aneh namun menarik muncul dari Bournemouth.
Dari semua tim di Liga Primer musim ini, mereka menjadi yang paling sering membentur tiang gawang dengan total 16 kali! Bahkan, dalam laga melawan Liverpool saja, mereka dua kali gagal mencetak gol karena bola membentur mistar.
Selain itu, Bournemouth juga harus menerima kenyataan pahit setelah rekor 11 laga beruntun tanpa kalah mereka (7 menang, 4 imbang) terhenti akibat kekalahan dari Brighton.
Kekalahan dari Liverpool hanya mempertegas bahwa mereka masih butuh keajaiban untuk menembus papan atas.
Liverpool kembali menunjukkan bahwa mereka adalah kandidat terkuat juara Liga Primer musim ini.
Mohamed Salah membuktikan dirinya sebagai legenda hidup dengan torehan 300 gol, sementara Bournemouth harus menerima kenyataan pahit bahwa The Reds masih terlalu kuat untuk mereka.