PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Papua Barat Daya: Enam Usulan Kabupaten Baru untuk Menghapus Keterisolasian.
Provinsi Papua Barat Daya kini berada di ambang perubahan besar yang dapat menjadi tonggak penting bagi kemajuan wilayah paling barat Pulau Papua tersebut.
Pemerintah Provinsi tengah menggodok usulan pembentukan enam Daerah Otonomi Baru (DOB) sebagai solusi strategis guna mengatasi keterisolasian, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mempercepat pemerataan pembangunan hingga ke pelosok.
Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, menyatakan bahwa inisiatif pemekaran wilayah ini bukan semata-mata ambisi politik atau administratif, melainkan kebutuhan mendesak yang lahir dari realita geografis dan tantangan sosial-ekonomi masyarakat di daerah tersebut.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah di Pulau Jawa: Usulan Pembentukan 9 Provinsi Baru Antara Aspirasi dan Realita
BACA JUGA:Aspirasi Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Usulan Pembentukan Kota Parung Semakin Menyala
"Pemekaran ini adalah bagian dari strategi jangka panjang agar masyarakat di pelosok tidak lagi merasa menjadi warga kelas dua. Kita ingin pembangunan menjangkau semua, tidak hanya yang tinggal di kota," tegas Kambu dalam konferensi pers di Sorong.
Papua Barat Daya: Provinsi Muda dengan Tantangan Berat
Sebagai salah satu provinsi termuda di Indonesia yang resmi berdiri pada 9 Desember 2022, Papua Barat Daya masih menghadapi sejumlah tantangan krusial.
Dari total wilayah seluas 24.904 km persegi, sebagian besar merupakan daerah pegunungan, hutan lebat, serta kepulauan yang terpencar-pencar, yang menyulitkan pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik.
Masalah keterisolasian menjadi hambatan utama dalam pemerataan pembangunan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Kota Kertajati Berbasis Kawasan Bandara Internasional Jawa Barat
Banyak distrik yang hanya bisa dijangkau melalui transportasi udara atau laut, bahkan dengan waktu tempuh yang sangat lama.
Kondisi ini membuat akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan administrasi pemerintahan menjadi sangat terbatas.