Mengulik Perjalanan Suzuki Jimny dan Katana, Jip Tangguh Sepanjang Masa.

Minggu 01-06-2025,10:07 WIB
Reporter : Koer
Editor : Dahlia

Dari situ pula, nama Jimny mulai mencuat dan dikenal luas sebagai kendaraan off-road yang andal dan terjangkau.

BACA JUGA:Suzuki Jimny Caribian, Sang Penjelajah Tangguh yang Kini Jadi Buruan Kolektor

BACA JUGA:Suzuki Sierra SJ410Q 1983: Legenda 4x4 dari Jepang yang Langka di Indonesia.

Tak Ada Lawan, Jimny Melaju Sendiri

Dominasi Jimny di kelas 800cc dan 1.000cc bukan karena sekadar keberuntungan.

Di masa itu, nyaris tidak ada kompetitor sepadan.

Keiritan bahan bakar, penggerak 4x4, dan bodi ringkas yang lincah, membuatnya ideal untuk berbagai kondisi—baik kota maupun alam liar.

Pada periode 1979 hingga 1982, Jimny tampil percaya diri dengan dua varian: hardtop dan kanvas.

Ciri khas seperti lampu utama sejajar sein depan serta desain bodi minimalis dengan garis-garis horizontal memperkuat identitas visualnya.

Lahirnya Suzuki Super Jimny Lebih Besar, Lebih Bertenaga

Tahun 1982 menjadi tonggak sejarah penting. Suzuki menghadirkan Super Jimny, dengan peningkatan signifikan: bodi lebih besar, warna lebih bervariasi, dan interior lebih nyaman.

Volume mesin ditingkatkan menjadi 1.000cc dengan konfigurasi OHC 4-silinder, menghasilkan tenaga 45 PS pada 5.000 rpm.

Penempatan sein depan kini berada tepat di bawah lampu utama, menandai perbedaan dari versi sebelumnya.

Super Jimny menjadi favorit, terutama karena muatan lebih besar dan tampilan modern.

Ia bukan hanya mobil kerja, tapi juga mobil gaya hidup.

Sentuhan Sporty untuk Anak Muda

Kategori :