Penyajiannya yang menggunakan es serut juga membuatnya semakin menggugah selera, terutama ketika disantap di siang hari yang terik.
Itulah sebabnya es pisang ijo sering dianggap sebagai minuman penyejuk yang sangat cocok untuk menghilangkan dahaga setelah beraktivitas di bawah terik matahari.
Meskipun awalnya es pisang ijo hanya dikenal di Makassar, kini minuman ini telah merambah ke berbagai daerah di Indonesia.
Kehadirannya di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bali, dan Yogyakarta semakin memperkuat popularitasnya sebagai salah satu kuliner legendaris dari Sulawesi Selatan.
Selain itu, inovasi juga terus dilakukan oleh para pedagang es pisang ijo.
Kini, banyak variasi dari es pisang ijo yang ditawarkan, seperti es pisang ijo dengan tambahan durian, kelapa muda, atau bahkan cokelat.
Meskipun ada banyak variasi, es pisang ijo tradisional tetap menjadi favorit banyak orang.
Di Makassar sendiri, es pisang ijo memiliki tempat khusus di hati masyarakat.
Bahkan, ada beberapa warung yang sudah menjadi legenda dan menjadi destinasi kuliner yang wajib dikunjungi para wisatawan.
Salah satunya adalah Warung Es Pisang Ijo yang sudah terkenal sejak puluhan tahun silam dan masih ramai dikunjungi hingga saat ini.
Es Pisang Ijo bukan hanya sekadar makanan penutup atau camilan, tetapi juga bagian dari budaya kuliner Makassar yang kaya.
Minuman ini sering dijadikan hidangan penutup dalam berbagai acara, baik itu perayaan keluarga, pesta pernikahan, atau acara besar lainnya.
Penyajiannya yang khas dan menggugah selera membuat es pisang ijo selalu menjadi pilihan utama sebagai hidangan penutup dalam banyak acara.
Bagi masyarakat Makassar, es pisang ijo juga memiliki makna sosial yang mendalam.
Makan es pisang ijo bersama keluarga atau teman-teman di warung sederhana adalah salah satu cara untuk mempererat tali persaudaraan dan menjaga tradisi kuliner yang telah diwariskan turun-temurun.
Es Pisang Ijo adalah salah satu contoh kuliner tradisional Indonesia yang berhasil mempertahankan eksistensinya dari waktu ke waktu.