Keunggulan Mitsubishi Destinator: brand image lebih kuat, aftersales luas, serta desain lebih futuristis.
BACA JUGA:Honda N-ONE e: Mobil Listrik Kecil dengan Interior Lapang dan Teknologi V2H
BACA JUGA:Mengulas Suzuki Burgman Street 125EX 2025, Skutik Premium 125cc untuk Pasar Eropa
Dengan strategi Chery yang mengedepankan fitur premium dan harga ramah kantong, Tiggo 8 ICE berpotensi merebut hati konsumen yang sebelumnya melirik SUV Jepang.
Tantangan dan Potensi di Pasar Indonesia
Meski memiliki banyak keunggulan, Chery tetap menghadapi tantangan besar. Salah satunya adalah brand trust.
Meskipun mulai bangkit dengan berbagai model barunya, Chery masih perlu membuktikan konsistensi kualitas, daya tahan produk, serta layanan purna jual yang memadai.
BACA JUGA:Yamaha FZ25 ABS 2026, Pilihan Motor Sport Murah dengan Fitur ABS di Amerika Selatan
BACA JUGA:All-New Honda Winner R 2025 Resmi Meluncur: Desain Superbike dalam Motor Bebek Sport
Di sisi lain, Mitsubishi sudah punya nama besar di Indonesia dengan jaringan dealer luas hingga ke pelosok.
Hal ini menjadi modal kuat Destinator dalam menarik konsumen yang mengutamakan kemudahan servis.Namun, jika Chery mampu menjaga kualitas produknya serta memperluas jaringan layanan, Tiggo 8 ICE berpotensi menjadi pilihan utama di segmen SUV 7-seater, terutama bagi mereka yang menginginkan mobil canggih dengan harga lebih bersahabat.
Kehadiran Chery Tiggo 8 ICE membawa angin segar dalam persaingan SUV menengah di Indonesia.
Dengan fitur lengkap, desain mewah, mesin efisien, dan harga lebih terjangkau, mobil ini siap menjadi lawan berat bagi Mitsubishi Destinator yang lebih mahal namun punya nama besar.
Konsumen kini dihadapkan pada pilihan menarik: apakah ingin mencoba SUV Tiongkok dengan value tinggi atau tetap setia pada brand Jepang yang sudah teruji?
Satu hal yang pasti, persaingan antara Chery Tiggo 8 ICE vs Mitsubishi Destinator akan membuat pasar otomotif Indonesia semakin dinamis dan menguntungkan konsumen.