Pemekaran Wilayah Banten: Wacana Pembentukan Provinsi Tangerang Raya Untuk Penguatan Tata Kelola Wilayah

Sabtu 08-11-2025,15:27 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang saat ini menghadapi berbagai tantangan seperti:

Kemacetan lalu lintas parah di jalan-jalan utama

Kesenjangan pembangunan antara wilayah barat, tengah, dan utara

Masalah banjir dan drainase

Minimnya ruang terbuka hijau

Kebutuhan hunian yang terus meningkat

Kualitas pendidikan dan kesehatan yang belum merata

Jika tidak segera ditangani dengan pendekatan tata kelola yang lebih fokus dan mandiri, kawasan ini bisa menghadapi stagnasi pertumbuhan dan konflik sosial akibat ketimpangan pembangunan.

Wilayah yang Diusulkan Masuk Provinsi Tangerang Raya

Berikut rincian wilayah yang menjadi bagian dari usulan Provinsi Tangerang Raya:

1. Kabupaten Tangerang

Merupakan kabupaten induk dengan luas wilayah lebih dari 900 km² dan jumlah penduduk melebihi 4 juta jiwa. 

Wilayah ini akan tetap eksis namun sebagian wilayah akan dimekarkan menjadi kabupaten/kota baru.

2. Kota Tangerang

Kota ini menjadi pusat aktivitas ekonomi dan transportasi, termasuk menjadi lokasi Bandara Soekarno-Hatta. 

Dengan infrastruktur lengkap dan kawasan industri besar, kota ini sangat layak menjadi ibu kota provinsi baru.

3. Kota Tangerang Selatan

Sebagai kota dengan pertumbuhan properti dan perumahan terbesar di Indonesia, Tangsel juga menjadi pusat pendidikan dan gaya hidup kaum urban. 

Kawasan BSD, Alam Sutera, hingga Bintaro telah berkembang menjadi kota mandiri.

4. Kabupaten Tangerang Utara (usulan DOB baru)

Diusulkan terbentuk dari kecamatan-kecamatan utara Kabupaten Tangerang seperti Teluknaga, Kosambi, Pakuhaji, Mauk, hingga Sepatan. 

Kategori :