Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Wacana Pembentukan Provinsi Bogor Raya Solusi Tantangan Kepadatan Penduduk

Sabtu 08-11-2025,16:49 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

Pakuan Pajajaran, yang dahulu menjadi pusat pemerintahan Kerajaan Sunda, terletak di wilayah Bogor sekarang. 

Sementara “Bagasasi” adalah istilah klasik Sunda yang merujuk pada pusat kekuasaan atau kediaman raja.

Penggunaan nama tersebut diharapkan dapat membangkitkan semangat kebudayaan, jati diri lokal, serta menumbuhkan rasa memiliki masyarakat terhadap provinsi baru yang akan dibentuk.

Potensi Ekonomi Provinsi Baru: Kawasan Strategis Nasional

Wilayah cakupan Provinsi Bogor Raya memiliki kontribusi ekonomi sangat signifikan terhadap Jawa Barat maupun Indonesia secara keseluruhan. 

Daerah seperti Kota Bekasi, Kota Depok, dan Kabupaten Bogor adalah pusat pertumbuhan ekonomi yang memiliki:

Kawasan industri besar.

Pusat perdagangan modern.

Kawasan perumahan kelas menengah hingga atas.

Infrastruktur transportasi strategis (jalan tol, KRL, LRT, rencana MRT hingga kereta cepat).

Dengan pembentukan provinsi baru, ada harapan bahwa koordinasi pembangunan antarwilayah menjadi lebih sinkron dan tidak terhambat birokrasi yang terlalu panjang seperti saat ini.

Selain itu, dengan status sebagai provinsi tersendiri, anggaran pembangunan akan langsung dialokasikan dari pusat ke pemerintah provinsi baru, tanpa harus melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang wilayahnya sangat luas.

Kesiapan Daerah: Kota Bogor Sebagai Ibu Kota Provinsi

Kota Bogor telah lama dikenal sebagai kota yang memiliki infrastruktur pemerintahan yang memadai, selain dekat dengan Jakarta dan memiliki konektivitas kuat melalui jalan tol, rel kereta, hingga infrastruktur digital.

Beberapa pertimbangan mengapa Kota Bogor layak menjadi ibu kota Provinsi Bogor Raya:

Letak geografis strategis dan netral di antara kabupaten/kota lain.

Memiliki sejarah panjang sebagai pusat kekuasaan dan pemerintahan.

Sudah memiliki kantor-kantor pelayanan yang mapan dan SDM aparatur pemerintahan yang kompeten.

Kategori :