KAYUAGUNG,PALPOS.ID - Para pembuat tikar purun oleh masyarakat di wilayah Kecamatan Pedamaran mulai sedikit, hal ini membuat Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H Muchendi Mahzareki menjadi khawatir.
Kekhawatiran tersebut disampaikan oleh Muchendi saat melakukan kunjungan kerja di Balai Desa Pedamaran III dalam rangka Pembinaan PKK, Selasa, 11 November 2025.
"Pedamaran ini banyak tikar purunnya, tetapi saat ini barangnya sudah sedikit. Bukan cuma bahan bakunya yang tidak banyak, tetapi yang mau membuatnya juga semakin berkurang," ungkapnya.
BACA JUGA:Siswa SMKN 2 Kayuagung Sumbang Dua Medali Emas, Harumkan Nama Daerah!
BACA JUGA:Pembangunan Jalan Poros di OKI Percepat Mobilitas dan Dorong Ekonomi Warga
Oleh karena itu tambah Muchendi, melalui Ibu-Ibu PKK, mereka berharap dapat mencari generasi penerusnya.
"Siapa kira-kira yang mau menjadi penerus untuk melestarikan tikar puran Pedamaran ini. Kalau tidak disiapkan dari sekarang, yakinlah ini bakal hilang. Jika tidak ada yang mau mengerjakannya percuma saja ada purun," ujarnya.
Kendati demikian lanjut dia, kalau pun ada yang mau mengerjakannya, tetapi purunnya tidak ada, juga percuma. Maka dari itu, mereka harus melestarikan secara bersama-sama.
BACA JUGA:Warga Kompak Setuju, Exit Tol Mataram Jaya Siap Penlok
"Dalam hal ini, Pemkab OKI sangat gencar terhadap seluruh kegiatan di kabupaten, seluruh acara yang ada di tingkat provinsi, itu kita pasti memakai unsur purun. Melalui karya-karya masyarakat yang ada di Pedamaran," tuturnya.
Dikatakannya lagi, sampai di kabupaten juga ada unsur purunnya, bahkan di kantornya sendiri pun ada. Hal tersebut menjadi bagian upaya untuk melestarikan purun.
"Harapan kita kita depan, bagi Pak kades yang bisa melihat potensi masyarakatnya untuk dibina. Insya Allah, Pemkab OKI akan membantu dalam upaya melestarikan, dan juga kita buat karya-karya, sehingga Pedamaran bisa muncul di tingkat nasional," imbuhnya.
BACA JUGA:Satlantas Polres OKI Blokir Ribuan STNK Pelanggar
BACA JUGA:TKD Menyusut, Muchendi Gencar Bangun Sinergi dengan Pemerintah Pusat