Oseng Mercon Semakin Diburu Pecinta Pedas di Berbagai Daerah

Meski terkenal ekstrem, banyak pembeli yang justru ketagihan. Menurut para pencinta pedas, ada sensasi adiktif yang membuat mereka ingin kembali mencicipinya.

Seorang wisatawan asal Bandung, Reno Anggara, mengaku sengaja antre hampir 40 menit demi mencoba oseng mercon yang viral itu.

BACA JUGA:Tren Pastel Nusantara Kian Menguat : Dari Jajanan Pasar ke Sajian Premium

BACA JUGA:Bakmi Jawa Kian Diminati, Pedagang di Berbagai Daerah Kebanjiran Pembeli

“Awalnya saya pikir cuma tren media sosial. Tapi setelah coba, ternyata memang enak sekali. Pedasnya mantap, tapi bumbunya tetap terasa,” katanya.

Tak hanya warung tradisional, sejumlah restoran modern juga mulai memasukkan oseng mercon ke dalam menu mereka.

Beberapa di antaranya bahkan menawarkan versi fusion, seperti oseng mercon pasta, burger isi oseng mercon, hingga pizza pedas dengan topping daging oseng mercon. Inovasi ini disambut baik oleh generasi muda yang menyukai sentuhan unik dalam makanan mereka.

Selain itu, tren kuliner pedas kompetitif turut mendorong popularitas oseng mercon. Tantangan makan pedas, yang sering diadakan oleh konten kreator kuliner, menjadikan hidangan ini sebagai salah satu menu wajib uji nyali.

Banyak video yang menampilkan peserta kehabisan napas, berkeringat, bahkan ada yang menyerah di tengah jalan.

Justru karena reaksi yang ekstrem tersebut, penonton semakin penasaran dan ingin mencoba sendiri sensasi “meledak” dari oseng mercon.

Di sisi lain, sejumlah ahli gizi mengingatkan bahwa konsumsi makanan ekstra pedas sebaiknya tidak dilakukan terlalu sering. Kandungan capsaicin dalam jumlah besar dapat menyebabkan iritasi lambung bagi sebagian orang.

Namun, selama dikonsumsi dengan bijak, oseng mercon tetap aman dan bisa menjadi pengalaman kuliner yang berkesan.

“Pedas itu bukan masalah, selama tubuh kuat dan tidak dikonsumsi berlebihan,” jelas dr. Lestari Andini, seorang nutrisionis di Yogyakarta.

Melihat lonjakan peminat, Pemerintah Kota Yogyakarta bahkan tengah mempertimbangkan untuk menjadikan oseng mercon sebagai salah satu produk unggulan dalam promosi pariwisata kuliner.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Yogyakarta, hidangan ini memiliki karakter kuat yang dapat menjadi daya tarik wisata.

Sumber: