Periksa Tujuh Saksi, Kasus Pembunuhan Bacalon Kades Betung II Temui Titik Terang

Periksa Tujuh Saksi, Kasus Pembunuhan Bacalon Kades Betung II Temui Titik Terang

Kapolres OI AKBP Andi Baso Rahman. -Palpos.id-

INDRALAYA, PALPOS.ID - Polisi terus berupaya melakukan penyelidikan terkait tewasnya Bakal Calon (Bacalon) Kades Betung II, Kecamatan Lubuk Keliat, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Arpani, yang tewas beberapa waktu yang lalu.

Setelah memeriksa lebih kurang tujuh orang saksi, polisi menyimpulkan motif pembunuhan itu dilatar belakangi oleh dendam pribadi.

Bahkan Kalpolres OI AKBP Andi Baso Rahman memberikan himbauan kepada masyarakat setempat agar jangan takut dan risau dengan adanya perkara tersebut.

BACA JUGA:Calon Kades di Kabupaten Ogan Ilir Tewas Ditembak dan Dibacok di Depan Rumah

"Jadi masyarakat di desa Betung II dan sekitarnya tidak usah risau karena kejadian ini tidak ada sangkut pautnya dengan masyarakat disana. Ini sifatnya pribadi. Masalah pribadi yang dibawa ke ranah pidana," ungkap Kapolres kepada awak media, Senin (01/8).

Imbauan itu dilontarkan Kapolres setelah adanya pemberitaan disalah satu media massa yang mengungkap ada kekhawatiran dan keresahan masyarakat desa tersebut dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari.

Selain itu, ungkap Andi pihaknya telah menggalakkan patroli rutin untuk menjaga kondisifitas pasca adanya kejadian tersebut.

BACA JUGA:Pembunuhan Balon Kades Diduga Motif Dendam Pribadi

"Patroli kita, Pelayanan Patroli malam kita juga telah kita galakkan. Dan sudah di laksanakan," jelasnya.

Meski demikian polisi sampai saat ini belum mengamankan siapa pelaku dibalik tewasnya Arpani sang Bacakades.

Informasi yang di himpun media ini belakangan sudah ada diduga pelaku yang telah diamanakan pihak kepolisian. Namun pihak polisi membantah terkait informasi tersebut.

BACA JUGA:Motif Pembunuhan Kades Kuala 12 Dilatari Dendam Dituduh Curi Speedboat

"Terkait selentingan atas kasus tersebut. Sampai saat ini belum ada yang kita amankan. Perkara itu masih dalam lidik anggota saya," tutup Kapolres. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: