Olah Bunga Telang Jadi Obat dan Nasi Uduk

Olah Bunga Telang Jadi Obat dan Nasi Uduk

Kunjungan Kerja TP PKK Provinsi Sumatera Selatan ke Kabupaten Muba.Foto: Kominfo Muba.--

Untuk bidang pendidikan dan ekonomi kreatif merupakan tupoksi pokja II yaitu memastikan balita, anak dan remaja mendapatkan pendidikan yang memadai demi masa depan, serta mengaktifkan usaha ekonomi kreatif dengan menjadi fasilitator bagi pelaku industri kecil, kelompok UP2K PKK, dan kelompok usaha lainnya.

 

"Pokja III melakukan pembinaan pada bidang pemanfaatan halaman pekarangan/AKU Hatinya PKK untuk berbagai upaya peningkatan kesejahteraan keluarga, dengan menanam sayur dan bumbu, buah-buahan serta memelihara ikan atau ternak untuk keperluan sendiri, serta mendukung keberhasilan program GSMP guna menurunkan angka kemiskinan dan angka stunting," terangnya.

 

Adapun bidang kesehatan merupakan wilayah kerja pokja IV diantaranya meningkatkan posyandu menjadi posyandu terintegrasi serta berperan aktif pada program pencegahan stunting melalui posyandu dan sarana/fasilitas kesehatan lainnya. Bahkan ikut berperan dalam kegiatan penyelamatan lingkungan hidup dari sampah plastik.

 

Sementara Pj Ketua TP PKK Kabupaten Muba, Hj Asna Aini Apriyadi mengatakan memanfaatkan perkarangan rumah menjadi TOGA sangat gencar dilakukan di Desa Sri Mulyo Kecamatan Tungkal Jaya. "Selain itu pula disini telah mengolah Bunga Telang menjadi nasi uduk yang sehat, dan pemanfaatan TOGA sebagai empon-empon sehati," bebernya. 

 

Sementara itu, Pj Bupati Muba Drs Apriyadi MSi optimis Muba akan menjadi wakil Provinsi di Sumsel untuk meraih juara terbaik dalam penilaian TP PKK Provinsi Sumsel. 

 

"Prinsipnya Muba akan terus berupaya maksimal mendukung GSMP yang dicanangkan pak Gubernur Herman Deru yang tentunya memberikan dampak positif untuk masyarakat," tegasnya. 

 

Apriyadi mengaku, GSMP inisiasi Gubernur Herman Deru sangat bermanfaat dan berdampak langsung ke masyarakat. "Menjadikan masyarakat yang mandiri, dan tentunya mengubah pola hidup konsumtif menjadi produktif," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: