Siswa SD di Kabupaten OKU Timur Keracunan Makanan Ringan

Siswa SD di Kabupaten OKU Timur Keracunan Makanan Ringan

Puluhan siswa Sekolah Dasar (SD) di OKU Timur diduga mengalami keracunan makanan ringan, Senin (26/09).-Palpos.id-Palpres.com

MARTAPURA, PALPOS.ID – Proses belajar mengajar di SDN Trikarya Kecamatan Belitang III Kabupaten OKU Timur (OKUT), sempat terhenti.

Pasalnya, ada puluhan pelajar atau siswa SDN Trikarya diduga keracunan makanan ringan, Senin 26 September 2022.

Untuk mencegah terjadinya hal-hal tak diinginkan, puluhan pelajar ini langsung dilarikan ke Puskesmas Nusa Bakti.

Namun, saat ini para siswa itu kondisinya sudah membaik. Bahkan, sudah dirawat di rumahnya masing-masing.

BACA JUGA:Punya Riwayat Asam Urat, Hindari 5 Makanan Ini Terutama Penggemar Seafood

Makanan ringan yang diduga menyebabkan para siswa keracunan itu sudah dikirim ke BBPOM Palembang, untuk diteliti.

Namun, belum diketahui makanan ringan apa yang menyebabkan keracunan. Tapi makanan ringan itu diduga dibeli para siswa di warung dekat sekolah.

Kasus puluhan siswa keracunan makanan itu sudah diketahui pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) OKU Timur.

Bahkan, Kadisdikbud OKU Timur Wakimin SPd MM, melalui Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Edi Subandi SE MM, mengaku sudah melakukan beberapa langkah terkait peristiwa.

BACA JUGA:17.813 Produk Sitaan BBPOM Palembang Dimusnahkan

Salah satunya, Disdikbud OKU Timur sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera diambil tindakan.

"Untuk kejadian dì sekolah ini, semua stakeholders terkait sudah mengambil tindakan cepat,” kata Edi, Selasa 27 September 2022.

Seperti personel polisi, babinsa hingga Puskesmas Nusa Bakti sudah melaksanakan pertolongan.

Tak hanya itu, gerak cepat juga sudah dilakukan Disdikbud OKU Timur dalam menangani peristiwa dugaaan keracunan.

BACA JUGA:Penertiban Pasar Serentak di Seluruh Wilayah, BBPOM Sumsel Sita Ribuan Produk Kosmetik

Saat ini, pihaknya sudah mengirim makanan yang diduga menjadi penyebab keracunaan kepada BBPOM Palembang.

Dia berharap, sampel makanan tersebut agar segera diteliti sehingga bisa mengetahui penyebab dari keracunan tersebut.

"Untuk hasilnya belum pasti mas, apakah pengaruh karena belum sarapan atau emang karena jajanan dari warung dekat sekolahan,” terangnya.

‘’Pihak Polsek dan Puskesmas juga belum bisa menyimpulkan, saat ini masih proses penelitian pihak BBPOM Palembang," ucapnya.

BACA JUGA:BPOM Kembali Temukan Mi Basah Mengandung Zat Berbahaya

Selanjutnya pihaknya juga segera menyampaikan surat ke BPOM Palembang agar melaksanakan pengecekan makanan yang ada dì kantin sekolah se-OKU Timur.

"Kemudian Disdikbud menyampaikan surat edaran agar kepala sekolah melaksanakan sosialisasi ke kantin dan warung yang ada di sekitar sekolahan,” jelasnya.

Dia meminta kepada penjual agar tidak menjual makanan yang sudah kedaluwarsa izin beredarnya.

“Serta jajanan yang bahan bakunya memiliki efek negatif ke anak sekolah," pungkasnya. (*)

Berita ini sudah terbit di Palpres.com (Grup Palpos.id), dengan judul: https://palpres.disway.id/read/637027/puluhan-siswa-sd-diduga-keracunan-makanan/15

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com