KPU Ogan Komering Ulu Minta Masukan dan Kritikan dari Masyarakat, Untuk Apa Ya?

KPU Ogan Komering Ulu Minta Masukan dan Kritikan dari Masyarakat, Untuk Apa Ya?

Ketua KPU OKU, Naning Wijaya.-Foto: Eko-PALPOS.ID

Lagian pula, tiga opsi dapil yang ditawarkan itu sudah lolos dalam aplikasi sipol. 

Artinya, tiga opsi dapil itu tidak bermasalah dengan syarat dapil.

“Opsi-opsi ini sudah dipublish dan sudah disampaikan melalui aplikasi sidapil.

BACA JUGA:3 Tips Ini Jaga Softlens Mu Tetap Aman, Simak!

 Tidak masalah ketika mau memilih salah satu opsi tersebut. Kami tetap menyerap ide, masukan dan pertimbangannya. 

Cuma masukan ini jangan sampai memojokkan opsi yang lain. Jangan memberikan informasi yang salah apalagi menyebut opsi lain buruk,” sambung Naning.

Diketahui, bahwa beberapa waktu lalu KPU telah menggelar uji publik rancangan dapil dan alokasi kursi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD OKU untuk pemilu 2024 mendatang.

Dalam uji publik tersebut, KPU OKU menawarkan tiga opsi dapil, yakni; opsi pertama 4 dapil, opsi kedua dan ketiga 5 dapil.

BACA JUGA:Ini 4 Cara Mengetahui Softlens Terbalik, Cocok Buat Pemula!

Tiga opsi rancangan dapil ini, menurut Naning, akan diputuskan dan ditetapkan pada Februari 2023 mendatang dengan mempertimbangkan masukan-masukan masyarakat, parpol, lembaga dan perorangan.

“Sekali lagi, boleh kasih masukan. Tapi jangan bilang opsi itu salah, bermasalah atau jadi opsi terburuk. 

Opsi itu sudah lolos dalam aplikasi sidapil. Kalau itu salah, ya berarti kami salah,” ujar Naning.

“Kalaupun kembali ke 4 dapil, ya ndak apa-apa. Tapi paling tidak masyarakat OKU harus menerima bahwa di 2029 mendatang, dapil pasti berubah. Karena jumlah penduduk pasti bertambah. Gitu kan?,” tegas Naning.**

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpos.id