Air Rawas Keruh, Warga Di Dua Desa Terserag Penyakit Gatal, Ini Penyebabnya...

MURATARA, PALPOS.ID - Sudah Satu pekan terakhir warga di Dua Desa yaitu,  Desa Pauh dan Desa Pauh I, Kecamatan Rawas Ilir,  Kabupaten Muratara mulai terserang penyakit gatal.

Hal itu disebabkan keruhnya air Rawas dan ini bisa saja dikaitkan dugaan adanya limbah yang dibuang ke sungai Rawas. Ini tentunya harus menjadi perhatian dari pemerintah untuk megatasi permasalahan ini.

BACA JUGA:Gara-gara Isu Penculikan, Warga Suka Menang Hancurkan Mobil Ini..

BACA JUGA:Gelapkan Motor, Pelaku Arman Akhirnya Ditangkap

Tomi (36) warga Desa Pauh I mengatakan kalau untuk sekarang kondisi air sungai sudah satu pekan terakhir dan ditambah lagi warga mulai terserang penyakit gatal.

"Ya sudah satu pekan terakhir kondisi air keruh dan juga warga terserang penyakit gatal. Padahal sebelumnya tidak masalah atau keluhan oleh warga,"ujarnya.  Minggu (12/2)

BACA JUGA:Petani Banting Setir Jual Sabu, Beginilah Nasibnya

BACA JUGA:Sering Mampet, Perangkat dan Warga Desa Lawang Agung Lakukan Ini..

Ia menjelaskan ini patut untuk dicurigai dan pastinya ada oknum perusahaan yang membuang limba ke Sungai Rawas.  "Ya tidak biasanya air ini kalau sudah mandi gatal, namun sudah hampir satu pekan terakhir kondisi air berminyak,"jelasnya.

Senada Amir (45) warga Desa Pauh mengharapkan kepada pemerintah untuk melakukan pengecekkan kadar air Sungai Rawas,  mengingat kondisinya sekarang keruh dan berminyak.

"Harapan kita pemerintah harus melakukan pengecekan kadar air apaakah layak dikonsumsi atau tidak.  Karena mayoritas warga menkonsumsi air Sungai Rawas,"harapnya.

Sumber: palpos.id