PPATK Kirim Temuan Indikasi TPPU Pegawai Kemenkeu Rp300 Triliun, Ini Kata Ivan Yustiavandana...

PPATK Kirim Temuan Indikasi TPPU Pegawai Kemenkeu Rp300 Triliun, Ini Kata Ivan Yustiavandana...

Wow! Pemerintah Bakar Uang Rp9.6 Triliun Per Bulan untuk Subsidi BBM, hal itu ditegaskan Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyadi, Senin 24 Juli 2023.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

JAKARTA, PALPOS.ID – ‘Tantangan’ Menkeu Sri Mulyani akhirnya dipenuhi Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK.

Dimana, PPATK kirim temuan indikasi TPPU Pegawai Kemenkeu Rp300 triliun kepada Menkeu Sri Mulyani, Senin 13 Maret 2023.

Dimana, sebelumnya Sri Mulyani sempat meminta agar PPATK buka lebar-lebar indikasi transaksi mencurigakan oknum pegawai di Kemenkeu.

Hingga akhirnya PPATK sampaikan rekapitulasi data informasi hasil analisis (IHA) atau Hasil Pemeriksaan (HP) tersebut.

BACA JUGA:Bantah ‘Curhat’ Mensos Risma Terkait Bansos Rp412 Miliar Diblokir, Ini Kata Stafsus Kemenkeu...

BACA JUGA:Pemkab Muratara Raih Penghargaan WTP Dari Kemenkeu RI

Bahkan, sampai menyampaikan HP, PPATK juga memberikan rangkaian penanganan kasus terindikasi ada Tindak Pidana Pencucian Uang atau TPPU.

‘’Semua yang kami sampaikan kepada Kemenkeu hari ini merupakan daftar seluruh dokumen informasi hasil analisis.

Termasuk juga kami sampaikan jumlah nilai nominal terindikasi TPPU,” kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, Senin 13 Maret 2023.

Dokumen yang disampaikan itu tertuang dalam data individual masing-masing kasus sepanjang 2009-2023.

BACA JUGA:Provinsi Sumsel Raih Reward DID Rp10.32 Miliar dari Kemenkeu RI karena Berhasil Tekan Inflasi

BACA JUGA:Ngeri! Mantri Kesehatan Suntik Mati Kades dengan Obat Alergi, Dugaannya karena Ini...

Ivan mengaku, analisis merupakan kegiatan meneliti secara mendalam atas laporan transaksi keuangan mencurigakan dan atau laporan lainnya.

Kegiatan itu juga termasuk informasi diperoleh PPATK dalam rangka menemukan atau mengidentifikasi tindak pidana pencucian uang atau tindak pidana lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: