Perusahaan Ini Akan Eksplor Sumur Minyak Tua, Ini Permintaan Bupati Banyuasin

Perusahaan Ini Akan Eksplor Sumur Minyak Tua, Ini Permintaan Bupati Banyuasin

Bupati Banyuasin H Askolani saat berdialog dengan pihak perusahaan terkait eksplorasi sumur minyak tua di Banyuasin-soni/palpos.id-

BANYUASIN, PALPOS.ID- Audiensi dengan Bupati Banyuasin, dalam rencana akan lakukan eksplorasi sumur minyak tua di Wilayah Kabupaten Banyuasin, SKK Migas bersama SSY Petroleum Pte.Ltd diminta jangan rugikan masyarakat.

Bertempat di Guest House Rumah Dinas Bupati Banyuasin, kegiatan audiensi yang berlangsung pada Kamis (11/5/23) tersebut, dilakukan pembahasan terkait pengelolaan 15 sumur minyak tua yang ada disana dan akan segera dilakukan eksplorasi kembali oleh Petroleum Pte.Ltd selaku perusahaan pemenang tender.

Kepala SKK Migas, Anggono Mahendrawan dalam kesempatan itu menjelaskan, bahwa sumur minyak tua yang ada di Puyuh tersebut merupakan sumur minyak yang pernah di kelola oleh pihak Conoco Philip, dengan jumlah sebanyak 15 sumur minyak.

Karena hingga kini sudah puluhan tahun tidak dikelola lagu, maka akan kembali di kelola oleh SSY Petroleum Pte.Ltd, sebagai perusahaan pemenang tender.

Oleh karena itu pihaknya juga akan terus bersinergi dengan Pemkab Banyuasin, dalam proses pengelolaan sumur-sumur minyak tersebut, ucapnya.

BACA JUGA:Hati-Hati Ya! Kejahatan Modus Blokir Nomor HP Marak, Telkomsel Imbau Pelanggan Waspada

Sementara itu ditambahkan Manager SSY Petroleum Pte.Ltd, Gema Gusriza mengungkapkan, sumur minyak yang ada di wilayah itu berjumlah 15 sumur.

Namun yang akan di eksplorasi kembali ada sebanyak 8 sumur, dengan luas wilayah kerja yakni 267 kilometer persegi, dengan 3 lapangan excited yakni lapangan minyak puyuh, lapangan minyak bertak dan lapangan minyak gas Pijar.

"8 sumur ini total produksinya bisa mencapai 500 barel perhari, dengan Production Sharing Contract (PSC) Kontrak 20 tahun dan sebelumnya juga kita sudah lakukan Join study dengan UNPAD untuk mengetahui apakah masih produktif atau tidak, "terangnya.

Dijelaskan Gema, Mei ini tahap sosialisasi kepada masyarakat, bulan Juni masuk alat ganti pompa mengingat sekitar 50 persen pipa sudah banyak hilang dan Juni-Agustus diperkirakan sudah bisa diproduksi, paparnya.

BACA JUGA:FKPT Gelar Festival Musik Asik Bang Cegah Terorisme

Sementara itu, Bupati Banyuasin H Askolani menyambut baik rencana eksplorasi sumur minyak tua tersebut, dimana Pemkab Banyuasin akan mendukung hal tersebut sesuai kewenangannya.

Namun dia meminta kepada pihak perusahaan agar terus berkomunikasi secara kontinyu baik berhasil ataupun gagal dalam proses eksplorasinya.

"Saya doakan berhasil, perusahaan untung dan rakyat kita juga makmur, dengan perusahaan perusahaan juga harus komitmen dengan Pemkab Banyuasin, untuk membantu pembangunan jalan di wilayah operasinya dan memberi kesempatan kerja bagi masyarakat setempat," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: