Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan 7 Kabupaten dan Kota Baru Dengan Karakteristik Unik

Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan 7 Kabupaten dan Kota Baru Dengan Karakteristik Unik

Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan 7 Kabupaten dan Kota Baru Dengan Karakteristik Unik.--Dokumen Palpos.id

PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Barat: Wacana Pembentukan 7 Kabupaten dan Kota Baru Dengan Karakteristik Unik.

Rencana pemekaran wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali menjadi sorotan karena terus dibahas dalam berbagai kesempatan.

Bahkan, usulan pemekaran wilayah Nusa Tenggara Barat merupakan wacana besar yang digulirkan oleh sejumlah tokoh daerah dan masyarakat akar rumput.

Salah satu fokus pemekaran wilayah Nusa Tenggara Barat kali ini yakni usulan pembentukan 7 kabupaten dan kota sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB).

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Kupang Selatan Karena Kepadatan Penduduk

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Amfoang Dengan Panorama Alam yang Indah

Aspirasi pemekaran wilayah Nusa Tenggara Barat ini tidak hanya mencerminkan kebutuhan administratif, tetapi juga harapan untuk pemerataan pembangunan.

Kemudian, tujuan dari pemekaran wilayah Nusa Tenggara Barat ini untuk peningkatan pelayanan publik dan akselerasi pertumbuhan ekonomi di wilayah Provinsi NTB.

Diketahui, daerah pemekaran wilayah Nusa Tenggara Barat ini berada di dua pulau besar, yaitu Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa.

Makanya, pemekaran wilayah Nusa Tenggara Barat ini menjadi salah satu solusi yang diajukan, dengan harapan bisa menciptakan pusat-pusat pemerintahan baru yang lebih dekat dengan masyarakat dan mempermudah distribusi pembangunan.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Amanatun Untuk Efisiensi Pemerintahan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Alor Timur Dengan Transportasi Terbatas

Masing-masing memiliki karakteristik geografis, sosial, dan ekonomi yang unik. 

Selama ini, beberapa daerah di NTB dinilai masih menghadapi tantangan keterjangkauan pelayanan publik akibat jarak geografis dari pusat pemerintahan kabupaten induk. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpos.disway.id