Jelang Akhir Jabatan, Ridho Yahya Tetap Fokus Tekan Angka Pengangguran

Jelang Akhir Jabatan, Ridho Yahya Tetap Fokus Tekan Angka Pengangguran

Peserta seleksi pengiriman tenaga kerja ke PT Singapore Freshgreen di Kerawang-prabu/palpos.id-

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Meskipun jabatan Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM dan H Andriansyah Fikri SH tersisa 4 bulan lagi, namun tekat mereka berdua untuk mengurangi angka pengangguran di Kota Seinggok Sepemunyian, tak pernah surut alias tetap fokus tekan angka pengangguran.

Terbukti, setelah sukses mengirim tenaga kerja ke PT Sritex Sukoharjo Jawa Tengah dan PT Sansan Saudaratex Semarang Jawa Tengah, serta telah melaksanakan seleksi pemagangan tenaga kerja ke Jepang, Pemkot Prabumulih kembali melakukan rekrutmen tenaga kerja untuk dipekerjakan di PT Singapore Freshgreen Makmur di Karawang.

"Salah satu program unggulan kita adalah pengentasan pengangguran, banyak siswa sekolah dan mahasiswa dari perguruan tinggi yang lulus nah mereka pasti mencari kerja maka dari itu Pemerintah Kota Prabumulih membuat trobosan dengan mengirimkan tenaga kerja asal Kota Prabumulih ke Perusahaan besar kemana-mana," ujar Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM.

BACA JUGA:Bawa Koper JCH Pemkot Prabumulih Gandeng Kantor Pos

BACA JUGA:PLN Kampanyekan #PakaiMolis BUMN Yakinkan Masyarakat Untuk Beralih ke Kendaraan Listrik

Dikatakan orang nomor satu di Kota Prabumulih ini, seluruh biaya seleksi perekrutan magang dan tenaga kerja hingga pemberangkatan tenaga kerja tersebut semuanya ditanggung oleh Pemkot Prabumulih.

“Semua biayanya gratis, pelatihannya gratis, kalo dia ke jepang visa dan paspornya gratis, pelatihan bahasanya gratis di tanggung APBF Kota cuma kita minta satu saja yang penting dia tidak malas dia rajin dan cukup daftar ke pak walikota saja tidak ada biaya sepeserpun," ucapnya.

Sementara, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker), H Sanjay Yunus menambahkan, antusias pencari kerja untuk mengikuti seleksi penerimaan tenaga kerja di PT Singapore Freshgreen Makmur cukup tinggi.

BACA JUGA: Dewan OKI : Terkait Pro dan Kontra Diberlakukan Kembali Tilang Manual Kita Tidak Bisa Melihat Satu Sisi

BACA JUGA:Monitoring dan Evaluasi P3PD, Kemenko PMK Lakukan Kunker ke Kabupaten Banyuasin

“Antusias pelamar cukup tinggi, yang mendaftar jumlahnya mencapai 234 orang. Nantinya mereka akan menjalani seleksi yang dilakukan secara bersama-sama oleh pihak PT Singapore Freshgreen Makmur dan Disnaker Prabumulih,” ungkapnya seraya mengatakan kota Prabumulih mendapatkan kuota tenaga kerja sebanyak 200 orang.

Dijelaskannya, salah satu pertimbangan pengiriman tenaga kerja ke PT Singapore Freshgreen Makmur lantaran Upah Minimum di Kabupaten Karawang terbesar di Indonesia. “Upah minimumnya Rp5,1 juta per bulan belum termasuk lembur,” pungkasnya.**

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: