Demokrat Bakal Evaluasi Dukungannya ke Anies. Ternyata Ini Alasannya

JAKARTA, PALPOS.ID.-Partai Demokrat akan mengevaluasi dukungannya kepada Anies Baswedan untuk maju dalam pilpres 2024 mendatang.

Rencana evaluasi dukungan Partai Demokrat itu, disampaikan langsung oleh Kepala Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arif, Senin (5/6/2023).

Lantas apa alasan yang membuat Partai Demokrat berencana untuk evaluasi dukungannya kepada Anies Baswedan.

BACA JUGA:Waduh Gawat! Massa AMPG Desak Ketua Umum Partai Golkar Mundur, Alasannya Karena Airlangga Hartarto Hanya...

Lantas apakah karena masalah Peninjuan Kembali (PK) yang diajukan Moeldoko.

Atau karena elektabilitas Anies Baswedan yang terus merosot. Atau ada hal lain

Menurut Andi, rencana untuk mengevaluasi dukungan kepada Anies akan dilakukan Partai Demokrat, bukan karena hal tersebut.

BACA JUGA:Telah Disetujui Partai Koalisi Nama Bacawapres Anis Telah Mengerucut Satu Nama, Siapa Ya?

Akan tetapi, lanjut Andi, apabila sampai Juni 2023 ini, pasangan Anies Baswedan dalam pilpres belum juga diumumkan, maka pihaknya akan melakukan Indikator.

Dimana, dalam survei tersebut dirilis suara Prabowo Subianto tertinggi dengan 38 persen, disusul Ganjar 34.2 persen dan Anies 18,9 persen.

Menurut Andi, penurunan elektabilitas Anies ini ada kaitannya dengan cawapresnya yang tak kunjung  diumumkannya.

BACA JUGA:Anis-Ganjar Unggah Foto Burung Garuda Dengan Motif Berbeda Tuai Kontroversi Netizen

"Jadi kita akan mengajukan usul kepada Pak Anies agar bulan Juni ini segera dideklarasikan agar tidak semakin dalam jaraknya, makin jauh jaraknya," kata dia.

"Kalau jarak sudah cukup menganga, itu pasangannya juga akan berat," imbuh dia.

Andi yakin deklarasi cawapres akan semakin memperkuat keinginan masyarakat terhadap perubahan. Sehingga hal itu diprediksi bisa mendorong kenaikan elektabilitas.

"Partai maupun mereka yang mau perubahan itu yakin dan mulai bergerak dan menaikkan kembali elektabilitas Pak Anies," kata dia.

Sejauh ini Anies belum mau membeberkan kapan bakal mendeklarasikan cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.

Dia pun enggan memberitahu ciri-ciri cawapres yang ia pilih.

Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengatakan bahwa Anies sebenarnya sudah memberi tahu cawapres yang dipilih kepada Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Pacitan, Jawa Timur.

Selanjutnya Anies akan menyampaikan kabar serupa kepada petinggi NasDem dan PKS.

 Willy mengatakan cawapres akan dideklarasikan secara resmi paling lambat 16 Juli men
datang.*

Sumber: