Desa Kaya Sungsang Banyuasin Ini Ternyata Punya Tradisi Unik, Dipercaya Ada Kekuatan Magis

BANYUASIN, PALPOS.ID- Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya. Setiap daerah di Indonesia memiliki tradisi unik yang membedakannya satu sama lain.

Salah satu tradisi unik yang menarik perhatian adalah tradisi warga Sungsang di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Tradisi ini telah diwariskan secara turun temurun dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat setempat.

Sungsang adalah sebuah desa yang terletak di Kabupaten Banyuasin. Desa ini dikenal karena tradisi khasnya yang melibatkan penggunaan tongkat bambu yang disebut "tongkat karak".

BACA JUGA:Sumsel Ternyata Juga Ada Negeri yang Hilang Seperti Atlantis, Misteri Negeri Silop Ada di Kabupaten Ini..

Tongkat ini menjadi simbol penting dalam kehidupan warga Sungsang dan memiliki makna yang mendalam bagi mereka.

Tradisi tongkat karak diwujudkan dalam berbagai acara adat dan upacara di desa Sungsang. Tongkat ini digunakan dalam berbagai kegiatan seperti tari-tarian, permainan, dan pertunjukan seni lainnya.

Tongkat karak memiliki ukiran yang indah dan diberikan perlakuan khusus dalam perawatannya. Setiap tongkat memiliki desain yang unik dan mewakili identitas kelompok atau individu tertentu.

BACA JUGA:Tenggang Waktu, Uang Hasil Audit BPK di Sekretariat DPRD Ogan Ilir Belum Sepenuhnya Dikembalikan

Selain itu, tongkat karak juga digunakan sebagai alat musik tradisional. Warga Sungsang memukul tongkat ini dengan irama tertentu yang menghasilkan suara yang khas.

Suara tongkat karak menjadi latar musik yang menarik dalam pertunjukan tari dan seni lainnya.

Tradisi tongkat karak juga memiliki nilai-nilai sosial dan keagamaan yang kuat bagi warga Sungsang. Tongkat ini dianggap sebagai simbol kekuatan dan persatuan komunitas.

BACA JUGA:Kunjungan ke OKI, Menteri Pertanian Ajak Tingkatkan Produktifitas Kebun Rakyat

Dalam berbagai upacara adat, tongkat karak dipercaya memiliki kekuatan magis yang dapat melindungi desa dari bencana dan membawa kemakmuran bagi masyarakat.

Warga Sungsang percaya bahwa tongkat karak menghubungkan mereka dengan leluhur dan roh leluhur yang melindungi desa.

Sumber: