Selain Usul Pemekaran 2 Provinsi di Aceh, Kabupaten Aceh Raya Harus Terwujud, Ini Alasannya

Alasan pembentukan Aceh Raya berdasar luas wilayah Aceh Besar yang sangat luas.

BACA JUGA: Calon Kabupaten Pemekaran Mangoli Raya Tinggal Selangkah Lagi

Sementara Usul 2 provinsi daerah otonomi baru pemekaran Provinsi Aceh bertujua untuk menjaga keutuhan NKRI.

Usulan pembentukan 2 provinsi baru itu terus mengapung meskipun moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat hingga saat ini.

Di samping itu, pemekaran Provinsi Aceh atau Provinsi Nangroe Aceh Darussalam itu dinilai sangat realistis.

Hal itu mengingat Provinsi Aceh saat ini terdiri dari 5 kota 18 kabupaten 276 kecamatan serta 6.455 kelurahan dan desa.

Selain itu luas wilayah Provinsi Nangroe Aceh Darussalam alias NAD atau Provinsi Aceh mencapai 56.839 kilometer persegi.

Sementara jumlah penduduk Provinsi Aceh 5.407.855 jiwa sesuai hasil sensus penduduk Badan Pusat Statistik atau BPS tahun 2022 yang lalu.

Selain menjaga keutuhan NKRI, alasan lain pemekaran Provinsi Aceh juga untuk pemerataan pembangunan, perpendek rentang kendali pelayanan birokrasi pemerintahan.

Dan inilah usulan 2 provinsi daerah otonomi baru pemekaran Provinsi Aceh, yakni sebagai berikut:

1. Provinsi Aceh Leuser Antara

Salahsatu usulan provinsi daerah otonomi baru itu yakni Provinsi Aceh Leuser Antara pemekaran Provinsi Aceh.

Saat ini ada 1 kota dan 5 kabupaten siap gabung dengan provinsi DOB Provinsi Aceh Leuser Antara alias Ala tersebut.

Yaitu, Kota Subulussalam, Kabupaten Kabupaten Aceh Tengah, Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Aceh Tenggara, Kabupaten Gayo Luwes, dan Kabupaten Aceh Singkil.

Luas wilayah Provinsi Aceh Leuser Antara alias Ala nantinya 19.290 kilometer persegi. Atau sekitar 34 persen dari luas wilayah Provinsi Aceh.

Sumber: