Eksotisme Pulau Nusakambangan, Surga Dunia Tersembunyi Calon Provinsi Jasela, Berikut 5 Fakta Unik!

Eksotisme Pulau Nusakambangan, Surga Dunia Tersembunyi Calon Provinsi Jasela, Berikut 5 Fakta Unik!

Eksotisme Pulau Nusakambangan, surga dunia tersembunyi calon provinsi Jasela pemekaran Jawa Tengah dengan 5 fakta unik-Foto : Tangkapan Layar Youtube @R2 Drone-

CILACAP, PALPOS.ID - Pulau Nusakambangan dengan luas mencapai 210 kilometer persegi atau sekitar 21.000 hektare, menjadi salah satu lokasi yang menarik perhatian dalam  wilayah calon Provinsi Jawa Selatan atau Jasela pemekaran Jawa Tengah

Terletak di Cilacap, pulau ini memiliki banyak fakta menarik yang mungkin belum Anda ketahui.

Pulau Nusakambangan, sebuah tempat yang penuh misteri dan eksotisme, menjadi salah satu daya tarik utama dalam eksplorasi wilayah Cilacap, yang berpotensi mendunia.

BACA JUGA:TERBARU ! Usulan Provinsi Jasela Pemekaran Jawa Tengah, 1 Kota dan 4 Kabupaten Bergabung, Berikut Potensinya

Pulau ini tidak hanya memikat hati para penjelajah dengan keindahannya, tetapi juga memiliki sejarah dan cerita yang melintasi zaman.

Dikenal sebagai Al Catraz Indonesia, Pulau Nusakambangan memiliki pesona yang unik dengan kekayaan alam yang begitu luar biasa. 

Meskipun sering dihubungkan dengan sejarah penjara dan statusnya sebagai 'Pulau Penjara', pulau ini memiliki sisi eksotis yang sulit diabaikan. 

BACA JUGA:Potensi Mendunia Kota Purwokerto, Opsi Calon Ibukota Provinsi Jasela Pemekaran Jawa Tengah

Pantai-pantainya yang menakjubkan, vegetasi hijau yang lebat, serta air laut yang jernih, semuanya menyatu menjadi sebuah lukisan alam yang memukau.

Selain memiliki keindahan alam yang tak ternilai, Pulau Nusakambangan juga menyimpan cerita sejarah yang beragam. 

Dalam setiap jengkal tanah pulau ini, tersembunyi kisah-kisah tentang masa lampau yang telah memberikan warna dan karakter pada tempat ini. 

BACA JUGA:Pesona Cilacap, Kabupaten Terluas di Provinsi Jasela Pemekaran Jawa Tengah, Dijuluki Al Catraz Indonesia

Dari zaman kolonial Belanda hingga perjuangan kemerdekaan Indonesia, jejak-jejak sejarah terukir dalam bentuk bangunan dan situs-situs bersejarah yang masih bertahan hingga kini.

Selama bertahun-tahun, pulau ini telah menjadi tempat perlindungan bagi flora dan fauna asli Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: