Fenomena 'Haji Gusuran' di Calon Provinsi Tangerang Raya Pemekaran Banten : Dari Gusuran Menuju Mekkah

Fenomena 'Haji Gusuran' di Calon Provinsi Tangerang Raya Pemekaran Banten : Dari Gusuran Menuju Mekkah

Fenomena 'Haji Gusuran' di calon Provinsi Tangerang Raya pemekaran Banten : Dari gusuran menjadi jalan menuju Mekkah--

Tentu, fenomena 'Haji Gusuran' ini memiliki dua sisi. 

BACA JUGA:4 Calon Provinsi Baru Pemekaran NTT : Potensi Mendunia Atambua Calon Ibukota Provinsi Timor Barat

BACA JUGA:FAKTA TERBARU ! Inilah Nama Baru 5 Provinsi Hasil Pemekaran Papua dan Alasan-alasan di Baliknya!

Di satu sisi, banyak warga yang mendapat kesempatan untuk menunaikan ibadah haji, sebuah pencapaian spiritual yang sangat dihargai dalam agama Islam. 

Namun, di sisi lain, hilangnya tanah dan perkebunan bisa berdampak pada mata pencaharian dan kehidupan jangka panjang mereka.

Warga di Tangerang memilih untuk melihat sisi positif, di mana mereka mendapatkan kesempatan untuk menunaikan haji, sebuah keinginan yang bagi banyak orang merupakan impian seumur hidup.

Meski fenomena ‘Haji Gusuran’ menciptakan banyak cerita inspiratif, harapan tetap ada agar masyarakat Tangerang tidak harus kehilangan tanah mereka untuk mewujudkan impian spiritual ini. 

Harapan terletak pada pembangunan yang lebih inklusif, yang tidak hanya fokus pada pengembangan industri dan perumahan, tetapi juga memperhatikan kesejahteraan dan keberlanjutan hidup masyarakat lokal.

Pemerintah daerah diharapkan dapat mengevaluasi dan mempertimbangkan dampak sosial ekonomi dari penggusuran, dan mencari jalan tengah yang dapat mengakomodir kepentingan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai catatan kaki, 'Haji Gusuran' menunjukkan bahwa di tengah kesulitan, masyarakat Tangerang tetap menemukan cara untuk mengambil hikmah dan meneguhkan keimanan mereka. 

Ini adalah pelajaran berharga bahwa kehilangan materi bisa jadi jalan untuk memperoleh kekayaan spiritual.

Diulas sebelumnya, wacana pemekaran Provinsi Tanggerang Raya dari Provinsi Banten sudah lama mencuat sejak satu dekade terakhir.

Di balik proses pemekaran tersebut, Kabupaten Tanggerang menyimpan banyak keunikan yang tak ditemui di daerah lain.

Kabupaten Tangerang, sebuah wilayah yang berusia 390 tahun, menawarkan berbagai keunikan yang mencerminkan kekayaan budaya dan sejarahnya. 

Berdasarkan laporan dari kabtangerang.pks.id, terdapat setidaknya lima aspek yang menonjol dari keunikan Kabupaten Tangerang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: