Kabut Asap Makin Pekat, Siswa di Palembang Kembali Belajar Daring

Kabut Asap Makin Pekat, Siswa di Palembang Kembali Belajar Daring

Pj Walikota Palembang, Ratu Dewa saat meninjau kabut asap.-erika/palpos.id-

Ia menegaskan agar Dinas Lingkungan Hidup dan kebersihan (DLHK) untuk selalu waspada dan terus memonitor pengawasan terutama saat patroli agar tidak ada warga yang masuk ke area terbakar guna me ghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

BACA JUGA:1.249 KK di Kelurahan Bukit Lama Palembang Terima Bantuan Beras Gratis

"Kepada camat dan lurah setempat agar bisa melakukan kordinasi untuk selalu waspasa terhadap kondisi didaerah mereka masing-masing, serta memberikan arahan agar masyarakat setempat dilarang untuk membakar sampah," tegasnya.

Ia menambahkan, terkait masalah kebakaran yang terjadi di TPA Sukawinatan kemarin, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Gubernur Sumatera Selatan untuk melakukan percepatan pemadaman api di lokasi itu.

"Tentunya dari pengalaman kemarin saya secara langsung berkordinasi dengan Pak Gubernur Sumsel guna melakukan percepatan pemadaman api di TPA Sukawinatan.

BACA JUGA:Desa Wisata Alam Wai Tiddo: Keindahan Alam dan Petualangan Ekstrem di Tengah Pegunungan

Alhamdulilah dengan armada yang lengkap api bisa di padamkan sampai 11 malam," kata Dewa.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Palembang, dr Hj Fenty Aprina Mkes mengimbau agar warga Palembang mengenakan masker jika ingin beraktifitas di luar rumah.

“Udara di Palembang sudah masuk kategori tidak sehat, karena itu kami mengimbau warga Palembang menggunakan masker jika akan keluar rumah,” kata Fenty.

BACA JUGA:Keindahan Alam Sumatera Utara: Dari Tari Serampang Dua Belas hingga Air Terjun Tersembunyi

Fenty juga mengimbau agar warga Palembang banyak minum air putih hangat, makan makanan bergizi terutama buah dan sayur.

“Segera ke fasilitas kesehatan jika mengalami gangguan pernafasan,” ujarnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: