Kecelakaan Maut Jalinsum Palindra, Pengemudi Pick Up Tewas di seruduk Truk

Kecelakaan Maut Jalinsum Palindra, Pengemudi Pick Up Tewas di seruduk Truk

Kecelakaan maut jalinsum Palindra, pengemudi Pick Up tewas di seruduk truk.-Foto: Isro-dokumen /Palpos.Id

BORGOL, PALPOS.ID - Seorang pengemudi mobil pikap tewas tragis setelah beradu dengan truk di jalan lintas Palembang-Indralaya. Kejadian terjafi di wilayah Desa Ibul Besar III, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir.

Kasat Lantas Polres Ogan Ilir, AKP Nofrizal, mengungkapkan bahwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 pada hari Minggu (19/11).

"Kronologi kecelakaan berawal saat mobil pikap L300 dengan plat nomor BG 8024 IF melaju dari arah Indralaya menuju Palembang. Begitu tiba di TKP, diduga pengemudi mobil pikap mengantuk sehingga melaju ke kanan jalur hingga menabrak pohon yang ada di median jalan," ujar Nofrizal Senin, (20/11).

BACA JUGA:Tega, Janin RN Mahasiswi Unsri yang Ninggal Karena Oborsi, Ternyata Dimasukkan Sang Pacar Ke Kloset WC

Awalnya, mobil pikap terus melaju melewati median jalan dan masuk jalur berlawanan dari arah Palembang. Di saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju sebuah truk colt diesel dengan plat nomor BG 8484 TB.

"Sehingga terjadilah tabrakan antara kedua kendaraan yang kemudian pengemudi dan penumpang pikap terpental keluar kendaraan," sebut Nofrizal.

Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi pikap L300 yang diketahui bernama Rahmat Amin mengalami luka berat dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.

BACA JUGA:Terungkap, ini Identitas 5 Korban Lakalantas di Tol Indralaya Prabumulih

Sedangkan seorang penumpang pikap bernama Mulyono juga mengalami luka berat dan dilarikan ke Rumah Sakit Palembang BARI.

Pengemudi truk, Edy Irawan, selamat dari kejadian ini hanya mengalami luka ringan.

"Kasus kecelakaan ini sedang kami tangani. Barang bukti dua unit kendaraan yang terlibat kecelakaan dibawa ke Mapolres Ogan Ilir," kata Nofrizal.

BACA JUGA:Antisipasi Lakalantas dan Kemacetan saat Libur Panjang, ini yang dilakukan Sat Lantas Muba

Polisi memberikan imbauan kepada pengendara, khususnya angkutan muatan dengan intensitas kerja tinggi, untuk berhati-hati di jalan dan mengutamakan keselamatan.

"Kalau lelah, lebih baik istirahat, menepi dulu. Karena demi keselamatan diri kita dan pengendara lain di jalan," himbau Nofrizal.

Kecelakaan ini menjadi peringatan serius tentang pentingnya kewaspadaan di jalan raya, terutama bagi para pengemudi yang menjalani perjalanan jarak jauh.

Semua pihak diharapkan dapat mengambil pelajaran dari insiden ini agar keselamatan menjadi prioritas utama dalam berkendara.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: