Pemekaran Kota Lembang di Provinsi Jabar: Langkah Berani Kabupaten Bandung Barat Menuju Otonomi Baru

Pemekaran Kota Lembang di Provinsi Jabar: Langkah Berani Kabupaten Bandung Barat Menuju Otonomi Baru

Pemekaran Kota Lembang di Provinsi Jabar: Langkah Berani Kabupaten Bandung Barat Menuju Otonomi Baru.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

JAWA BARAT, PALPOS.ID - Pemekaran Kota Lembang di Provinsi Jabar: Langkah Berani Kabupaten Bandung Barat Menuju Otonomi Baru.

Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat hasil pemekaran dari Kabupaten Bandung pada tahun 2007, kini tengah melangkah maju menuju status otonomi baru dengan mengusulkan pembentukan Kota Lembang. 

Dengan pertimbangan populasi yang melonjak menjadi lebih dari 1,8 juta jiwa dan jumlah desa serta kelurahan yang mencapai 5.889, langkah ini bukan hanya sebuah wacana, tetapi sebuah tawaran serius yang mengemuka.

Melibatkan Data Penduduk dan Wilayah

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, Kabupaten Bandung Barat memiliki luas wilayah mencapai 1.287 kilometer persegi, terdiri dari 16 kecamatan dan 165 desa serta kelurahan. 

BACA JUGA:17 Daerah di Provinsi Jawa Barat Mengusulkan Pemekaran Kabupaten/Kota Baru

BACA JUGA:17 Daerah Bersiap Menjadi Daerah Otonomi Baru Pemekaran Daerah di Jawa Barat

Sebagai bagian integral dari Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Bandung Barat memiliki peran strategis dalam pembangunan wilayah tersebut.

Rencana Kota Lembang: Pemekaran dan Penggabungan Kecamatan

Rencana pemekaran ini melibatkan tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Lembang, Kecamatan Cisarua, dan Kecamatan Parongpong.

Dalam skenario ini, Kecamatan Lembang akan mengalami pemekaran menjadi dua kecamatan, yakni Kecamatan Lembang dan Kecamatan Maribaya. 

BACA JUGA:Wacana Pemekaran Daerah di Jawa Barat: 17 Daerah Siap Jadi Daerah Otonom Baru

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah di Kabupaten Bogor Barat: Langkah Tegas Jawa Barat Menuju Daerah Otonom Baru

Total empat kecamatan bersiap bergabung dengan Kota Lembang, yang kemungkinan besar akan menjadi pusat pemerintahan baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: