Hasil Liga Premier Inggris 2025/2026: Manchester United Bungkam Liverpool 2-1

Hasil Liga Premier Inggris 2025/2026: Manchester United Bungkam Liverpool 2-1 -Fhoto:@Facebook_Dunia Bola-
PALPOS.ID - Liverpool kembali menelan pil pahit di kandang sendiri. Dalam laga pekan ke-8 Premier League 2025/2026, Minggu (19/10/2025), pasukan Arne Slot harus mengakui keunggulan Manchester United dengan skor 1-2 di Anfield Stadium.
Gol cepat Bryan Mbeumo di menit ke-2 dan sundulan keras Harry Maguire pada menit ke-84 memastikan kemenangan dramatis bagi tim tamu.
Sementara itu, gol tunggal Liverpool dicetak oleh Cody Gakpo pada menit ke-78.
Hasil ini memperpanjang catatan buruk The Reds yang kini menelan empat kekalahan beruntun di semua kompetisi — sebuah rekor terburuk sejak 2014.
BACA JUGA:Hasil La Liga 2025: Gol Tunggal ke Gawang Getafe Antar Real Madrid Kembali ke Puncak
BACA JUGA:Hasil Liga Premier Inggris: Arsenal Menang Tipis 1-0 Atas Fulham
Awal Mengejutkan, Mbeumo Bungkam Anfield
Pertandingan baru berjalan dua menit ketika Anfield langsung terdiam.
Amad Diallo melepaskan umpan terobosan tajam ke arah Bryan Mbeumo, yang dengan dingin men-chip bola melewati Giorgi Mamardashvili.
Gol tersebut menjadi sinyal awal bahwa Manchester United datang ke Anfield bukan untuk bertahan.
BACA JUGA:Hasil Liga Premier Inggris: Manchester City Bekap Everton 2-0 di Etihad Stadium
BACA JUGA:Hasil Liga Premier Inggris: Chelsea Menang 3-0 Atas Forest
Liverpool mencoba bangkit melalui permainan cepat di lini tengah. Dengan penguasaan bola mencapai 63%, The Reds berupaya menekan lewat duet Dominik Szoboszlai dan Alexis Mac Allister, namun finishing yang tumpul menjadi kendala utama.
Kiper André Onana tampil gemilang, menggagalkan peluang Darwin Núñez dan Luis Díaz di babak pertama. Hingga turun minum, skor 0-1 bertahan untuk keunggulan tim tamu.
Gakpo Samakan Skor, Maguire Jadi Penentu
Babak kedua berjalan lebih intens. Liverpool meningkatkan tempo permainan dan terus menggempur pertahanan United yang dikawal rapat oleh duet Varane dan Maguire.
BACA JUGA:Jadwal Final Denmark Open 2025: Jonatan Christie dan Fajar/Fikri Siap Rebut Gelar
Momentum kebangkitan datang di menit ke-78. Federico Chiesa, yang baru masuk menggantikan Díaz, mengirim umpan silang mendatar ke kotak penalti.
Cody Gakpo menyambar bola dengan kaki kanan, membuat skor imbang 1-1 dan membangkitkan semangat publik Anfield.
Namun euforia itu tak berlangsung lama. Enam menit berselang, Bruno Fernandes mengeksekusi sepak pojok yang disambut sundulan keras Harry Maguire ke sisi bawah gawang Mamardashvili.
Gol di menit ke-84 itu memastikan tiga poin penting bagi Setan Merah.
Liverpool berusaha menyamakan kedudukan di menit akhir, namun pertahanan disiplin dan organisasi taktik Rúben Amorim membuat United mampu menutup laga dengan kemenangan 2-1.
Krisis Liverpool Berlanjut
Bagi Liverpool, kekalahan ini menandai empat kekalahan beruntun di semua ajang: 1-2 dari Crystal Palace, 0-1 dari Galatasaray, 1-2 dari Chelsea, dan kini 1-2 dari Manchester United.
Kondisi ini membuat tekanan semakin besar terhadap Arne Slot. Meski memiliki skuad bertabur bintang, pola permainan Liverpool tampak kehilangan keseimbangan.
Rotasi pemain dan penempatan posisi gelandang seperti Mac Allister serta Ryan Gravenberch kerap menuai kritik dari fans.
Dengan hasil ini, Liverpool tertahan di peringkat keempat klasemen Premier League dengan 15 poin, terpaut empat angka dari Arsenal di puncak.
Sementara Manchester United melonjak ke posisi kesembilan dengan koleksi 13 poin dan momentum positif setelah dua kemenangan beruntun.
Efektivitas United, Efisiensi Amorim
Meski kalah dalam penguasaan bola (37%) dan jumlah tembakan tepat sasaran (4 berbanding 6), efektivitas serangan balik United menjadi kunci.
Amorim menampilkan strategi disiplin dengan transisi cepat yang mematikan.
Mbeumo dan Maguire menjadi bintang di Anfield, sementara Bruno Fernandes sekali lagi membuktikan kualitasnya sebagai pengatur ritme permainan.
Kemenangan ini tak hanya membawa tiga poin, tetapi juga mempertegas kebangkitan Manchester United di bawah Amorim — sekaligus memperpanjang mimpi buruk Liverpool di hadapan pendukungnya sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: