Kegiatan PT BAS Dituding Penyebab Utama Banjir Besar Melanda Kebun Masyarakat Desa Pulau Panggung

Kegiatan PT BAS Dituding Penyebab Utama Banjir Besar Melanda Kebun Masyarakat Desa Pulau Panggung

Kegiatan PT BAS Dituding Penyebab Utama Banjir Besar Melanda Kebun Masyarakat Desa Pulau Panggung.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

MUARA ENIM, PALPOS.ID - Kegiatan PT BAS Dituding Penyebab Utama Banjir Besar Melanda Kebun Masyarakat Desa Pulau Panggung.

Kejadian itu bermula dari 24 Desember 2023, warga mendapatkan informasi tentang banjir di kebun masyarakat Desa Pulau Panggung Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan. 

Setelah pengecekan lokasi, kebenaran banjir terkonfirmasi. Sehingga pada 27 Desember 2023, warga melaporkan bahwa banjir di kebun masyarakat disebabkan oleh longsornya tanah disposal PT BAS (Bara Alam Sejahtera) yang menghambat aliran Sungai Oal.

Pihak perusahaan mengakui pergeseran tanah pada 12 Desember 2023. 

BACA JUGA:Mengapa Tanaman Penyerap Banjir Penting? Berbagai Jenis Tanaman dan Bagaimana Mereka Menyelamatkan Lingkungan

BACA JUGA:Bupati OKU Minta Masyarakat Jaga Kebersihan Untuk Cegah Banjir

''Banjir melanda lahan masyarakat seluas +30 Ha milik 17 kepala keluarga," terang Perwakilan WALHI Sumsel Febrian Putra Sopah, didampingi Galang Suganda, dalam rilisnya diterima Palpos.id Selasa 09 Januari 2024.

Menurut Febrian Putra Sopah, masyarakat menuduh PT BAS tidak memberikan informasi terkait peristiwa ini.

Dan pada 28 Desember 2023, masyarakat sepakat untuk mendatangi kantor PT BAS bersama-sama.

''Lalu pada tanggal 02 Januari 2024, 17 korban banjir meminta pertanggungjawaban dari PT BAS," ungkap Febrian Putra Sopah.

BACA JUGA:Palembang Siaga Banjir di 8 Sub Daerah Aliran Sungai, Titik Banjir Berkurang, Ini Penyebabnya..

BACA JUGA: Banjir Melanda Pemulutan Ogan Ilir: Petani Cabai Merugi, Harga Turun Drasti

Adapun berita acara dari PT BAS dengan poin-poin:

-Memberikan ganti rugi kepada pemilik lahan terdampak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: