Kebanyakan Minum Kurang Baik Bagi Kesehatan : Berikut Rekomendasi Takaran Konsumsi Air Berdasarkan Usia !

BACA JUGA:Adakah Obat Alami Untuk Penyakit Jantung? Cek Disini !

Menurut rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), bayi dan anak-anak memiliki kebutuhan cairan yang berbeda-beda.

Bayi usia 0–6 bulan memerlukan 700 mL per hari, bayi 7–12 bulan memerlukan 800 mL per hari, anak 1–3 tahun membutuhkan 1,3 liter, dan anak 4–8 tahun memerlukan 1,7 liter.

Lebih lanjut, Pringgodigdo menekankan perlunya pemeriksaan ginjal secara rutin.

BACA JUGA:Anda Penggemar Berat Teh? Hati-Hati Ternyata Minum Teh Ada Efek Sampingnya

BACA JUGA:7 Masalah Yang Bakal Muncul Jika Kita Berlebihan Mengkonsumi Mie Instan

Penyakit ginjal, terutama pada usia muda, bisa sulit dideteksi karena gejalanya sering tidak terlihat hingga mencapai stadium tinggi.

Faktor risiko seperti kurangnya konsumsi sayur dan buah, kurang aktifitas fisik, merokok, obesitas sentral, dan obesitas umum, dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal.

Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan 2018 menunjukkan peningkatan faktor risiko tersebut.

Oleh karena itu, dokter merekomendasikan pemeriksaan rutin ke dokter, terutama bagi mereka yang telah menginjak usia 15 tahun.

Dengan pemahaman akan takaran konsumsi air yang tepat, masyarakat diharapkan dapat menjaga kesehatan ginjal dan mengurangi risiko penyakit yang dapat terjadi akibat kekurangan atau kelebihan cairan dalam tubuh.***

Sumber: