Pertamina EP Limau Field Berikan Bantuan Kepada Korban Banjir di 9 Desa di Muara Enim dan Prabumulih

"Kami turut berduka dan prihatin atas apa yang dirasakan masyarakat yang terdampak banjir. Sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap bencana yang menimpa masyarakat di wilayah kerja perusahaan, sudah sepatutnya kami memberikan bantuan dengan harapan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat," ujar Dadang, menegaskan komitmen Pertamina EP Limau Field dalam mendukung dan membantu masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.

Pihak manajemen Pertamina EP Limau Field tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga mengirimkan semangat dan dukungan moral kepada masyarakat yang tengah menghadapi musibah.

BACA JUGA:Tekan Angka Kemiskinan Ekstrem, Pj Walikota Serahkan Bantuan Paket Budidaya Lele

BACA JUGA:Blusukan Banjir Payuputat, Muaz Caleg DPRD Sumsel Dapil 6 Berikan Bantuan Beras dan Mie Instan

Bantuan yang diberikan mencakup Desa Lubuk Raman hingga Desa Banuayu di Kabupaten Muara Enim, serta Desa Karya Mulya dan Desa Sinar Rambang di Kota Prabumulih.

Terpisah, Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safe'i, juga menyampaikan rasa prihatinnya atas musibah bencana banjir.

Ia mengungkapkan doa dan harapannya agar luapan banjir segera surut, memungkinkan masyarakat untuk kembali menjalani aktivitas normal mereka.

"Kami mengucapkan rasa prihatin atas musibah bencana banjir yang menimpa masyarakat di 9 Desa di Kabupaten Muara Enim dan Kota Prabumulih. Semoga luapan banjir dapat cepat surut sehingga masyarakat dapat beraktivitas kembali," ujar Safe'i.

BACA JUGA:17 Petugas Damkar yang Gagal Seleksi PPPK, Ngadukan Nasibnya ke DPRD Prabumulih

BACA JUGA:Oknum Guru di Prabumulih Terancam Sanksi, Lantaran Diduga Paksa Siswa Berinfak

Bencana banjir tidak hanya memerlukan respons dari pemerintah dan lembaga non-profit, tetapi juga keterlibatan perusahaan yang memiliki kehadiran signifikan di wilayah terdampak.

Kerjasama antara Pertamina EP Limau Field, SKK Migas, dan pemerintah daerah terbukti sangat penting dalam menanggapi bencana ini.

Bantuan yang disalurkan oleh perusahaan ini tidak hanya dianggap sebagai upaya untuk meringankan beban masyarakat terdampak, tetapi juga sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan terhadap komunitas di sekitar wilayah operasionalnya.

Penting untuk dicatat bahwa bantuan ini bukanlah sekadar kewajiban sosial, melainkan juga bagian dari prinsip-prinsip tanggung jawab sosial perusahaan yang semakin diakui sebagai elemen penting dalam menjalankan operasi bisnis.

BACA JUGA:Tinjau Banjir Payuputat, Pj Wako Prabumulih Instruksikan Bangun Jembatan Darurat

Sumber: